Quantcast
Channel: hellowind
Viewing all 436 articles
Browse latest View live

Ditimpuk Burger Salju Keju di Timpoek Cafe

$
0
0
Gara-gara seharian buka photo stock dan berkutat dengan foto-foto makanan, alhasil saya jadi kayak lapar mata sama yang namanya burger dengan daging yang juicy dan saus-sausannya yang meleleh keluar dari tengah-tengah bun-nya. Sepanjang di kantor, rasanya pengen makan apa aja yang di depan mata, untung gak gelap mata ngeremus PC 😋

Jadilah, sepulang kantor saya masih kebawa-bawa gambar burger yang ini. "Bah, pokoknya harus makan burger biar Godzilla di perut gak ngiler!" tekad dalam hati berkata demikian hingga akhirnya pas lewat Jalan Bukit Barisan, di kiri jalan ada tempat makan baru buka, namanya Timpoek. Langsung saya parkir ke sana dan masuk ke dalamnya.

Glek! Beneran, harapan jadi kenyataan dong. Begitu lihat menunya, ternyata ada banyak pilihan burger di Timpoek ini. Mulai dari burger yang patty-nya jamur, ikan dori, ayam dan sapi. Mata saya langsung tertumbuk pada yang namanya Burger Saldjoe Kedjoe. "Pesan Burger Saldjoe Kedjoe-nya satu ya." Eh, ternyata bisa pilih bun-nya, mau yang original atau black bun yang ada campuran charcoalnya. Wah, saya ini ndeso gak pernah makan burger yang bun-nya hitam, jadi mau coba burger hitam ah ~~ Eh, ditanya lagi sama owner-nya, mau yang biasa, pedas apa yang super pedas. Berhubung lagi gak pengen meng-abuse perut, saya pesan yang pedas saja.

Gak lama kemudian, burger pesanan saya datang. Burger Saldjoe Kedjoe dengan black bun dan patty level pedas. Saya oprek-oprek dulu lapisan per lapisannya. Di atas patty, ada keju slice dan disiram lagi pakai saus keju homemade. Di bawah patty, standar lah ya, ada lettuce dan irisan mentimun.

Image taken by Winda Carmelita
Begitu diiris, surprisingly, patty-nya juicy lho. Gak kegosongan dan dagingnya gak kering. Suapan pertama, masuk ke mulut langsung kerasa dagingnya yang spicy. Ini yang menurut saya beda, soalnya burger di Timpoek ini gak diabuse dengan saus-sambal tomat langsung di antara patty-nya. Jadi rasa original patty-nya masih terasa. Karena saya pesan yang pedas, patty-nya ini diolah 'kepedasannya' sesuai request dengan cara patty originalnya ditambah 1 sendok bumbu pedas rahasia, kemudian baru dipanggang at the time kita pesan. Pantesan gak ada rasa-rasa kayak rasa 'kulkas' gitu hahahaha *rupanya pernah makan kulkas ya, Wind?*

Lanjut ke saus kejunya, sausnya creamy, tapi gak eneg. Gak ter-distract dengan rasa saus-sambal tomat sama sekali. Kalau kamu terbiasa makan burger pakai saus-sambal, bisa request ke pelayannya, nanti akan diberi di wadah tersendiri dan bisa kamu takar jumlahnya sesuai selera. Tapi kalau saya suka yang sederhana namun bermanfaat, jadi gak pakai saus-sambal supaya terasa cita rasa aslinya.



Selain burger, di Timpoek ini ada juga burger dengan saus bangkok. Karena 1 porsi burger ternyata cukup mengenyangkan, jadi kerakusan untuk mencoba burger-burger dengan isian dan saus-saus homemade yang menggoda ini harus dipending hingga kunjungan berikutnya.

Yah, mungkin kalau ditimpuk sama yang satu ini, saya gak bakal marah :))

Timpoek
Alamat: Ruko Bukit Barisan Kav. 3 no.3
Range harga : Rp. 10k - Rp. 25k
Wifi : Yes
Instagram: https://www.instagram.com/timpoek/





Bikin Perutmu Happy dengan Mie Kolor dan Kopi-Susu Durian ala Mikado Eat & Coffee

$
0
0
Sekitar 2-3 tahunan yang lalu, saya punya prinsip yang aneh dan nyeleneh, yaitu: "cuma makan mie di tanggal 1". Tentunya setiap tindakan ada cerita di baliknya. Kalau yang tanggal 1 itu, sesederhana soalnya saya itu suka makan mie. Kalau makan mie, satu porsi kurang, dua kebanyakan, satu setengah itu cukup. Nah, masalahnya di pertigaan depan rumah saya itu ada warung cwi mie yang enak dan laris. Hampir per dua hari-an, sepulang kuliah, saya makan siangnya di situ. Belum lagi kalau di kampus, makan siangnya juga makan mie, entah itu cwi mie atau mie ayam.

Rasanya makan mie jadi gak istimewa lagi. 

Begitu terus sampai akhirnya saya mikir, kok bosan ya. Kok gini-gini aja ya. Kemudian saya merasa kalau makan mie itu harus "dikangeni", jadi saya bikin aturan sendiri kalau makan mie itu cuma dilakukan sebulan sekali. Kayak ritual. Dulu sih, tanggal 1, karena dulu ada yang nemenin kalau makan mie. Sekarang? HAHAHAHHAHA ... Yo seraaaah, suka-suka aku mau tanggal berapa wong makan sendiri -______-" 

Karena jadi 'hal yang mewah' buatku, makan mie sekarang jadi pilih-pilih. Maunya nge-mie, kalau nggak Indomie rasa Rendang atau Cabe Ijo, pangsit mie babi atau mie yang 'unik-unik'. Kayak pas main ke Mikado Eat & Coffee, begitu saya datang langsung kepincut sama warna-warni mie yang disajikan di atas piringnya.

Image taken by Winda Carmelita
 Yup, Mikado Eat & Coffee punya satu menu makanan berat yang dikasih nama Mie Kolor. Ini bukan karetnya kolor dibuat mie ya :)) Mie Kolor ini maksudnya plesetan dari mie "color" alias mie dengan variasi warna-warni hijau, oranye, ungu dan pink. Biasanya ya, saya suka serem sama makanan yang warnanya mencolok. Tapi Mie Kolor-nya Mikado Eat & Coffee ini dijamin gak pakai pewarna buatan. Warna oranye dihasilkan dari pigmen natural sayur wortel, ungu berasal dari ubi ungu, hijau dari sawi hijau dan ... merah dari buah naga. Nah ini yang unik warna merahnya nih, karena biasanya warna merah yang didapatkan dari buah bit ya, yang ini dari buah naga.

Image taken by Winda Carmelita, jempolnya by Amma Mamo (www.foodyfloody.com)
 Meskipun warna-warni, jangan khawatir rasa mie-nya bakal ber'buah' lho. Gak terasa rasa buahnya, kalau menurut saya. Yang dominan adalah rasa topping ayamnya. Beda sama 'tetangga sebelah', topping ayamnya Mie Kolor bukan tipikal topping cwi mie yang ayamnya cenderung asin dan kering. Topping ayamnya berbumbu kecap, tapi nggak berlebihan kecapnya dan ayamnya dipotong dadu. Nah, part terbaik dari Mie Kolor, menurut saya, adalah ... baksonya! Saya sampai request ke Mas Engga, ownernya buat bikin menu bakso tersendiri 😂 Baksonya terasa dagingnya, mirip banget kayak bakso bikinan Mamaku waktu aku masih kecil dulu. Lembut, gak nyerat. Enak lah pokoknya *nangis bahagia. Seporsi Mie Kolor sudah termasuk baksonya, cuma dibandrol seharga Rp. 15.000 aja.

Image taken by Winda Carmelita, jempolnya pinjam Titokrawkz (IG: @mlggoodfood)


Selain Mie Kolor, di deretan menu ada juga andalan satu lagi dari Mikado Eat & Coffee yaitu CanDu alias Canda Durian. Yang doyan kopi durian, bisa pesan menu yang dikemas dalam botol ini. Ada empat varian Candu, yaitu cappuccino, mocca, cokelat dan vanilla. Menurut cerita Mas Engga, awalnya kopi durian ini diracik untuk konsumsi pribadi. Ternyata pas disuguhkan ke teman yang datang berkunjung, responnya positif. Akhirnya, diproduksi dalam jumlah banyak dan dijual deh. Karena gak semua orang yang berkunjung ke Mikado ini punya waktu untuk nongkrong, kemasan botolan ini bisa jadi solusi yang paling pas buat grab-and-go.

Image taken by Winda Carmelita

Saya sudah dua kali berkunjung ke Mikado Eat & Coffee. Meski cafe rumahan, tapi suasananya enak dan gak berisik. Paling enak di sini kalau sore-sore, setelah hujan, terus playlist-nya macem indie-folk gitu sambil ngeliat jajaran teman kecil di terasnya. Kalau mau ke sini buat ngumpul, arisan, meeting kecil atau sambil kerja juga bisa karena tersedia WiFi gratis. Atau ... ajak aja ngobrol Mbak Nanda dan Mas Engga, ownernya, seru!

Mikado Eat & Coffee



Jalan Candi Sewu no. 4a, Malang - Jawa Timur (Gang masuk Mbok Djayus)
Harga: Rp. 10k - Rp. 15k
Free WiFi
Instagram: @mikado.id
No. telp: 081333387718
 

Berjejaring dan Menangkap Ide Dalam Pecha Kucha Night vol.1 Malang "Create Society, Empowering Idea"

$
0
0
Banyak orang yang bilang, "Pengalaman adalah guru yang terbaik." Tapi, menurut saya kalimat itu belum selesai, ada sambungannya, "dan guru yang gak kalah baiknya adalah orang yang mau berbagi pengalamannya denganmu."

Beruntunglah jika kita punya ruang publik yang disediakan untuk mengakomodir kesempatan-kesempatan bertemu dan berbagi konsep, ide dan gagasan kreatif yang membangun satu sama lain. Salah satunya adalah Pecha Kucha. Mendengar kata "Pecha Kucha", mungkin sebagian orang membayangkan judul film atau karakter animasi yang imut-imut menggemaskan dari negeri Jepang. Seringkali juga disalah-dengar-kan sebagai "Pikachu" :))

Sesungguhnya, (singkat cerita), Pecha Kucha adalah teknik presentasi 20x20. 20 slide presentasi yang tiap slide-nya dibawakan selama 20 detik saja. Tiap presenter diberi waktu total 400 detik untuk bercerita soal ide, gagasan, karya, pengalaman unik atau .. apapun! Pertama kali Pecha Kucha diadakan di Tokyo, Jepang, atas inisiatif dua arsitek bernama Astrid Klein dan Mark Dytham dari Klein-Dytham Architecture. Mereka beranggapan, para arsitek itu banyak omong, maka itu mereka ingin membuat para arsitek menjadi lebih ringkas dalam mengutarakan suatu hal lewat teknik presentasi tersebut. Selengkapnya soal cerita di balik PechaKucha, bisa dibaca di sini.

Pecha Kucha Night adalah sebuah malam di mana para presenter dan audience berkumpul dan berjejaring. Pecha Kucha sudah diselenggarakan di 900 kota di seluruh dunia. Di Indonesia sendiri, Pecha Kucha Night sudah diadakan di Bandung, Jakarta dan Jogja.

Hari Sabtu, 28 Januari 2017 yang lalu, Malang membuka lembaran baru gelaran Pecha Kucha Night-nya yang pertama kali. Bertempat di Kedai Food Factory, Jalan Bendungan Sutami, Malang, Pecha Kucha Night Malang vol. 1 digelar dengan meriah meski hari itu banyak orang yang sibuk dengan kegiatan masing-masing. Maklum, bertepatan dengan Tahun Baru Cina, long-weekend dan guyuran hujan deras tanpa ampun.



Dimulai pukul 19.15 oleh MC Rizky Boncel, ke-sebelas presenter bergantian membawakan materi yang beragam, sesuai dengan temanya yaitu "Create Society, Empowering Idea". Dimulai dengan Deddy Wahjudi pendiri LABO - Architecture and Design, seorang arsitek asli Malang yang berkarya hingga ke Jepang. Mas Deddy ini juga salah satu penggagas awal Pecha Kucha Night Bandung lho.

A photo posted by Pecha Kucha Malang (@pechakuchamlg) on


Kemudian presenter kedua adalah Amri, mewakili darimasalalu. Darimasalalu ini menggerakkan masyarakat Malang dalam bidang fotografi analog. Mereka juga punya kegiatan yang dinamakan #FotoDropBox, yaitu gerakan kolektif untuk mencetak foto dari kamera film bersama-sama. Dengar-dengar, mereka akan mengadakan gathering di tahun 2017 ini yang diberi nama 'Sebuah Perjumpaan'.



Presenter ketiga adalah Astu Prasidya atau biasanya dipanggil sayang sama teman-teman dengan Tooliq. Kebanyakan kita semua tahu Mas Tooliq adalah Visual Creative Director (Film, Animator). Tapi di PKN Malang vol.1 kemarin, bukan materi soal dunia visual yang dibawakan, melainkan "Kenapa kita harus stay di Malang?". Asli, pas materi ini dibawakan, ada yang bisikin saya di belakang, "Sumpah, aku ketampar sama materi ini!" :))



Yujin Sick atau yang populer di dunia maya dengan akun IG @senpaiyouth mengambil alih mic dengan materi soal bagaimana ilustrasi bukan hanya sekedar gambar. Tapi juga media bercerita yang bisa berbicara lebih. Aslik, ilustrasinya Yujin ini keren!

A photo posted by Pecha Kucha Malang (@pechakuchamlg) on


Gak cuma dari bidang seni dan desain, Pecha Kucha Night Malang vol.1 ini juga menghadirkan  Adjam. Adjam adalah perwakilan Indonesia untuk simulasi Sidang Perserikatan Bangsa-Bangsa atau Model United Nation. Adjam bercerita, pengalamannya bertemu dengan berbagai perwakilan negara di acara tersebut ia mendapatkan hal-hal yang baru di dunia diplomasi internasional, mulai dari kegiatan politik sampai networking. Eh, ngobrol punya ngobrol sama Adjam, dia akan berangkat ke Harvard University bulan Februari 2017 ini untuk mengikuti event Harvard Project for Asian and International Relation sebagai perwakilan Indonesia. Kamu keren, Djam!



Lanjut ke presenter berikutnya, yaitu Pak Heri Mulyono. Pak Heri ini sudah gak diragukan lagi eksistensinya di dunia musik. Ia memulai karir profesionalnya di Jakarta sebagai ilustrator musik untuk film. Bahkan Pak Heri pernah melakukan perjalanan jurnalistik ke Eropa dan Australia sampai akhirnya perjalanan ini membukakan pikirannya soal pentingnya pendidikan musik klasik. Dalam acara kemarin, Pak Heri bercerita soal gimana musik bersinergi sama alam semesta, sampai soal misteri 432 Hz dalam dunia musik.



Presenter selanjutnya adalah Pak Yusuf Munthaha. Yang suka ludruk, harus ketemu sama Pak Yusuf nih, karena Pak Yusuf punya gagasan soal komik ludruk yang bisa dikombinasikan jadi komik modern. Ia akan meluncurkan komik ludruk berjudul 'Sakerah' dalam waktu dekat.



Nah, kalau kamu pikir dunia IT adalah dunia yang didominasi cowok, kamu mesti ketemu sama Azila Prabaningtyas. Azila atau Yaning (panggilan sayang :))) adalah COO dari Probono.id. Probono.id adalah start up yang mempertemukan komunitas dan profesional untuk berkolaborasi dan saling memberikan benefit. Sebetulnya, Azila ini sedang sibuk tesis di UGM, tapi karena dia adalah salah satu inisiator acara ini, jadi kami 'paksa' dia untuk diboyong ke Malang demi Pecha Kucha Night :)) *sun klomoh Zila*.



Dan spesial buat Pecha Kucha Night vol.1, Unda-Undi, band yang cukup fenomenal ini hadir bukan buat perform tapi ditodong buat bercerita soal proses kreatif di balik karya-karyanya. Yep, Unda-Undi salah satu band yang sudah lama berdiri dan masih konsisten berkarya sampai sekarang. Two thumbs up, Mas Harsya sampai bawa-bawa stik kayu buat presentasi :))



Selanjutnya, Aditya Satya, desainer muda berbakat (yang juga mendesain posternya Pecha Kucha Night Malang vol.1) ini ngobrolin soal poster. Lha, poster, apa menariknya? Ternyata poster itu punya banyak cerita lho. Poster jadi penguat karakter, pengingat dan pembeda di antara kampanye-kampanye dengan media yang serupa. Bahkan, kalo menurut Adit, sekecil thumbnail poster pun harus punya kekuatan yang menarik perhatian.



Pecha Kucha Night Malang vol.1 rasanya gak lengkap kalau gak ada yang bicara dari sisi creative industry. Kemarin, Catur Rosyid dari Melwood Watch menceritakan bagaimana ketidakmampuannya untuk urusan desain, justru mampu membuatnya menciptakan jam tangan keren dengan desain yang simpel. Saya dibisikin sih, dia mendesain jamnya pertama kali pakai aplikasi handphone, cuma bermodal memilih font aja. Kreatif lho ini!

A photo posted by Pecha Kucha Malang (@pechakuchamlg) on


Sebelas presenter, lebih dari 60 audiens yang hadir, 13 media partner, tujuh volunteer, telah mendukung berlangsungnya acara Pecha Kucha Night Malang vol.1 yang berlangsung selama 4 jam ini. Tak terhitung obrolan dan jejaring yang berhasil ditangkap malam itu. Tak terbatas pula ide, konsep dan karya yang menunggu untuk dibagikan dalam durasi 400 detik. Sampai jumpa di acara Pecha Kucha Night Malang selanjutnya!



Buat kamu yang tak sempat datang atau kemarin bingung cari parkir akhirnya gak jadi melipir, silakan menonton sekilas acara Pecha Kucha Night Malang vol.1 melalui video daily vlog yang dijahit apik oleh Mas Galih 'HeartModjo' berikut ini. Thank a lot Mas Galih sudah mengabadikan momen ini ;)



For any information, volunteering or media relation, please contact team.pechakuchamalang@gmail.com 

Peek our activity on Instagram: @pechakuchamlg

Malam Hari Dibuai SenZues Night Active, Tidur Nyenyak Kulit Jadi Sehat

$
0
0


SenZues Night Active, senzues, senzues indonesia, senzues body lotion, senzues cellactive, senzues hydrafirm, senzues lumibright, senzues hydracool, lotion anti selulit, lotion anti kerut, lotion kolagen, manfaat kolagen, dampak polusi terhadap, guardian, watsons, mengatasi kulit kering, lotion untuk kulit kering, kulit kering, kulit bersisik, kulit kaki kering, kulit wajah kering, menghilangkan sisik,
Image taken by Winda Carmelita

Hai halo, ketemu lagi dalam postingan yang berbau perlenongan, setelah dipenuhi dengan postingan yang mengenyangkan perut :p

Zaman SMA, saya belum kenal dandan sama sekali. Lha wong mandi aja kalau disuruh. Karena jarang disuruh, jadinya mandi cuma sekali pas pagi hari. Sisanya bubar jalan. Hahaha ... Jadinya ya dekil-dekil hore gitu. Maklum, anak SMA masa itu mana ada sih yang kece, kenal lipensetik-lipensetik kayak anak zaman sekarang :')

Tapi kedekilan itu gak saya sadari, bukan cuma jorok, tapi juga ngaruh ke kulit. Kulit saya itu bawaannya kering banget. Apalagi di bagian kaki, di tulang keringnya. Itu kalau kegaruk dikit aja, keluar kulit kering putih-putihnya -________- Sisiknya itu ganggu banget pokoknya. Bolak-balik dikasih tahu kalau habis mandi, pakailah body lotion. Eh, boro-boro pakai body lotion ya, wong mandinya aja jarang hahaha .. Suedihnya seorang Winda Carmelita di masa itu.

Beranjak kuliah, saya lebih banyak pakai celana panjang. Logika saat itu, harusnya kulit jadi lebih aman karena ketutupan celana panjang. Eh tapi, begitu di rumah dan ganti pakai baby doll, saya baru sadar kalau kulit tungkai kaki saya itu banyak goresan-goresannya, seperti kegores benda tajam. Dan parahnya, itu perih lho. Padahal saya gak ngerasa kegores apapun sebelumnya. Coba-coba Googling, ternyata rasa perih bahkan kayak kegores-gores itu timbul karena kulit yang super-duper kering. Bisa jadi karena gesekan dengan celana jeans, atau ya karena saya garuk-garuk gak sadar ... Karena kulitnya super kering, jadi gampang luka deh. Hmmm, antara percaya dan tidak sih, akhirnya saya coba-coba beli lotion dan mulai pakai rutin setelah mandi pagi. Ternyata, kulit kaki saya jadi lebih baik, meskipun gak bisa dibilang dalam kondisi yang sehat banget sih.

Karena pernah mengalami kulit kering yang sampai tahapan 'gersang', saya jadi rajin baca-baca soal perawatan kulit tubuh. Paling gak, gak usah sampai cantik yang gimanaaaa gitu ya, pokoknya kulitnya sehat-terawat (meski banyak bulunya hahaha .. 'Kan aku termasuk dalam golongan cewek mistis -- cewek kumis tipis). Kemudian saya menemukan artikel yang menyebutkan sebetulnya regenerasi kulit itu terjadi puncaknya di malam hari. Pada malam hari itu, ternyata kulit lebih rentan mengalami dehidrasi hingga 25 persen lebih tinggi ketimbang siang hari. Makanya, disarankan untuk merawat kulit gak cuma pagi-siang hari aja, tapi juga malam hari. Hmm, gak heran ya kalau skincare di malam hari itu biasanya lebih banyak macamnya daripada siang hari.

Nah, beberapa waktu yang lalu, saya nyobain produk body lotion baru, yaitu SenZues. Baru dengar? Yup, merk SenZues ini memang merupakan produk Malaysia yang formulasinya dikembangkan di Perancis oleh OREGENE Laboratories International, Inc.


SenZues Night Active, senzues, senzues indonesia, senzues body lotion, senzues cellactive, senzues hydrafirm, senzues lumibright, senzues hydracool, lotion anti selulit, lotion anti kerut, lotion kolagen, manfaat kolagen, dampak polusi terhadap, guardian, watsons, mengatasi kulit kering, lotion untuk kulit kering, kulit kering, kulit bersisik, kulit kaki kering, kulit wajah kering, menghilangkan sisik,
Ingredients | Image taken by Winda Carmelita

Begitu sampai di tangan, saya langsung baca deskripsi di badan tubenya yang menyebutkan bahwa SenZues Night Active ini memang diformulasikan untuk dipakai di malam hari untuk regenerasi kulit, karena mengandung bioRegene+. BioRegene+ ini adalah kombinasi tumbuhan dan bioteknologi yang bekerja aktif untuk memperbaiki kulit, mencerahkan dan mengandung anti-oksidan untuk melindungi kulit saat malam hari. Wah, ini bakal cocok buat kulit saya yang gersang nih! Apalagi produk-produk ini gak mengandung Paraben atau SLS sama sekali.

Setelah mandi (malam), saya langsung coba SenZues Night Active ini. Teksturnya krim berwarna putih, gak lengket dan gampang meresap. Enak, nggak lengket-lengket gitu kalau habis pakai ini terus selimutan. Aromanya juga enak lho, bukan tipikal aroma menyengat. Justru lembut. Iya sih, 'kan kalau mau tidur pakai lotion aromanya menyengat bakal ganggu banget ya. SenZues Night Active ini beraroma bunga ... apa ya, kalau di hidung saya sih nangkepnya kayak lavender. Jadi suka endus-endus tangan sendiri kalau pakai SenZues Night Active ini ehehehe ...

Selain aromanya yang enak dan teksturnya yang cepat meresap, ternyata SenZues Night Active ini lembab lho. Saya awalnya udah skeptis duluan, soalnya berdasarkan pengalaman, lotion yang cepat meresap itu nggak begitu lembab. Udah kebiasaan pakai lotion yang 'berat-berat' macam body butter. Tapi SenZues Night Active termasuk bisa melembabkan dan bikin kesan kulit halus gitu. Mungkin ini karena level melembabkan varian ini 27 persen dalam 1 jam pertama. Selama hampir 1 minggu saya rutin pakai varian Night Active, kalau saya gores-gores dikit kulit saya pakai kuku, gak meninggalkan sisik sama sekali. Thanks to stem cell repair moisture lock-nya SenZues Night Active ~

SenZues Night Active, senzues, senzues indonesia, senzues body lotion, senzues cellactive, senzues hydrafirm, senzues lumibright, senzues hydracool, lotion anti selulit, lotion anti kerut, lotion kolagen, manfaat kolagen, dampak polusi terhadap, guardian, watsons, mengatasi kulit kering, lotion untuk kulit kering, kulit kering, kulit bersisik, kulit kaki kering, kulit wajah kering, menghilangkan sisik,
Teksturnya kental, tapi gak sticky | Image taken by Winda Carmelita

SenZues Night Active, senzues, senzues indonesia, senzues body lotion, senzues cellactive, senzues hydrafirm, senzues lumibright, senzues hydracool, lotion anti selulit, lotion anti kerut, lotion kolagen, manfaat kolagen, dampak polusi terhadap, guardian, watsons, mengatasi kulit kering, lotion untuk kulit kering, kulit kering, kulit bersisik, kulit kaki kering, kulit wajah kering, menghilangkan sisik,
Mudah dibaurkan, gak ada white cast dan cepat meresap | Image taken by Winda Carmelita

Nah, SenZues ternyata punya beberapa varian selain Night Active yaitu: Cellactive (anti kerut, mengandung kolagen), Hydrafirm (anti selulit), Lumibright (mencerahkan) dan Hydracool (perlindungan terhadap sinar matahari). Tersedia juga dalam beberapa varian kemasan, mulai dari flip-top 60 ml, ukuran 200 ml yang botolnya bulat unyu gitu dan kemasan pump 350 ml. Yang punyaku ini kemasan flip-top, cukup rapat kok tutupnya.

SenZues Night Active, senzues, senzues indonesia, senzues body lotion, senzues cellactive, senzues hydrafirm, senzues lumibright, senzues hydracool, lotion anti selulit, lotion anti kerut, lotion kolagen, manfaat kolagen, dampak polusi terhadap, guardian, watsons, mengatasi kulit kering, lotion untuk kulit kering, kulit kering, kulit bersisik, kulit kaki kering, kulit wajah kering, menghilangkan sisik,
Image taken by Winda Carmelita

Eh, bisik-bisik aja ya, katanya SenZues bakal meluncurkan varian barunya, yaitu Anti-Pollution Body Lotion. Ini cocok banget buat kita-kita yang kerjanya banyak terpapar sinar matahari dan polusi. Kalau penasaran sama varian-varian SenZues yang sudah banyak dijual di drugstore-drugstore seperti Guardian dan Watsons, atau pengen jadi orang-orang pertama yang nyobain varian terbarunya, kamu juga bisa intip di webnya, di http://senzues.com/.

Btw, setuju gak sih kalau cantik itu relatif, tapi bersih dan terawat itu wajib?


SenZues Night Active, senzues, senzues indonesia, senzues body lotion, senzues cellactive, senzues hydrafirm, senzues lumibright, senzues hydracool, lotion anti selulit, lotion anti kerut, lotion kolagen, manfaat kolagen, dampak polusi terhadap, guardian, watsons, mengatasi kulit kering, lotion untuk kulit kering, kulit kering, kulit bersisik, kulit kaki kering, kulit wajah kering, menghilangkan sisik,
Image taken by Winda Carmelita

SenZues Body Lotion - Night Active
Harga: Rp. 138.000 (60 ml), Rp. 248.000 (200 ml), Rp. 328.000 (350 ml)
Website: http://senzues.com/
Instagram: https://www.instagram.com/senzues_id/ 
Whatsapp: +62811911127
LINE: @senzues_id
Shopee: @senzues_id

Karena Memberi Kado Valentine Itu Bukan Hanya Karena Harganya

$
0
0
Tadi pagi pas berangkat ngantor, saya mulai banyak resto-resto yang menawarkan romantic dinner. Ahelah, saya baru nyadar ini sudah bulan Februari yang mana tanggal 14 Februari 'kan Hari Valentine ya. Lha, kok aku malah meeting? Huahahahaha ... Memang gak heran kalau teman-temanku bilang aku anaknya keras hati :')

Pantesan beberapa waktu yang lalu, ada teman dunia maya yang nanya di timeline-nya, "Ngasih kado Valentine apa ya buat pasangan, yang fungsional gitu lho." Hmmm, meskipun bukan golongan orang yang suka suprise-ngasih kado-ngasih kejutan-kalo punya rejeki ya sok aja ngasih gak usah nunggu hari spesial, pertanyaan teman saya itu cukup esensial sih. Kado yang gak cuma manis dilihat, tapi juga fungsional. Kalau teman-teman saya di kantor, ngasih kado saya fungsional banget lho, yaitu ... gelas takar. 'Kan itu sederhana, tapi fungsional :|

valentine, hari valentine, valentine day, valentine quotes, valentine band, valentine song, valentine gift, kado valentine, valentine gift for boyfriend, valentine gift for girlfriend, hadiah valentine, cokelat valentine, coklat valentine, valentine day history, gelas takar, oven listrik, smartwatch, fitness tracker, jual smartwatch murah, jam tangan, jam tangan couple, jam tangan murah, kaos couple, baju couple

Kembali lagi, soal memilih kado Valentine, pernah ada teman yang sekilas ngobrol, "Dikasih bunga gitu ya seneng sih, tapi habis gitu layu .. Ya sudah gak bisa diapa-apain lagi. Aku cuma bisa mengabadikannya sebagai foto." Ada lagi, yang dikasih sama gebetannya cokelat satu box dan berakhir dengan ... dimakan sama teman-teman kantornya karena ternyata dia gak boleh makan cokelat sama dokternya. Ya kasihan sih, 'kan pengirim kadonya berharap kadonya berguna, berfaedah atau minimal, bikin happy yang menerima. 

Sebelum membeli kado, apalagi buat pasangan, cari tahu apa yang dibutuhkannya. Bisa sambil dipancing-pancing pertanyaan sehari-hari gitu, misalnya, "Antara Rubicon sama oven listrik kamu pilih yang mana, Yang?" Yungalah, pasti milih oven listrik lah, soalnya aku belum pantas menyandang Rubicon  ... *ya kalee Rubicon disandang, Rubicon disetir Mbak -_-"

valentine, hari valentine, valentine day, valentine quotes, valentine band, valentine song, valentine gift, kado valentine, valentine gift for boyfriend, valentine gift for girlfriend, hadiah valentine, cokelat valentine, coklat valentine, valentine day history, gelas takar, oven listrik, smartwatch, fitness tracker, jual smartwatch murah, jam tangan, jam tangan couple, jam tangan murah, kaos couple, baju couple
Oven listrik beneran ya, bukan Easy Bake :)) | Image taken from ezebreezy.com

Yang kedua, meskipun biasanya banyak pasangan ngasih cokelat dan buket bunga sebagai kado Valentine, kita bisa memberi hadiah yang 'gak biasa' alias kreatif, yang gak terpikir dan lebih dibutuhkan sama pasangan. Ketimbang cokelat dan buket bunga, lebih bermanfaat jika diberi voucher spa atau mungkin sport band.

valentine, hari valentine, valentine day, valentine quotes, valentine band, valentine song, valentine gift, kado valentine, valentine gift for boyfriend, valentine gift for girlfriend, hadiah valentine, cokelat valentine, coklat valentine, valentine day history, gelas takar, oven listrik, smartwatch, fitness tracker, jual smartwatch murah, jam tangan, jam tangan couple, jam tangan murah, kaos couple, baju couple
Bunga yang gak layu? Bunga deposito dong | Image taken from Pixabay.com
Yang terakhir dan gak kalah penting adalah sesuaikan dengan budget. Gak perlu mahal-mahal, sesuaikan saja harga kadonya dengan budget masing-masing. Buat orang yang disayang, nilai barang gak jadi masalah karena yang lebih bermakna adalah perhatiannya. Apalagi kalau barang tersebut dibutuhkan dan digunakan setiap hari, misalnya jam tangan atau smartwatch, buat pasangan yang suka pulang telat dan lupa waktu :p #JengJeng

valentine, hari valentine, valentine day, valentine quotes, valentine band, valentine song, valentine gift, kado valentine, valentine gift for boyfriend, valentine gift for girlfriend, hadiah valentine, cokelat valentine, coklat valentine, valentine day history, gelas takar, oven listrik, smartwatch, fitness tracker, jual smartwatch murah, jam tangan, jam tangan couple, jam tangan murah, kaos couple, baju couple
Image taken from Pixabay.com

Biasanya sih, saat-saat festive seperti Hari Valentine gini, banyak promo-promo yang ditebar oleh e-commerce atau marketplace. Sebagai kaum single bermartabat, saya toh sah saja 'kan mau membeli kado Valentine buat diri sendiri, mumpung banyak Promo Valentine, seperti di ES.id ini. Dari kapan taun sebetulnya pengen beli fitness tracker seperti di sini, tapi nggak beli-beli juga keburu duitnya kepakai buat hal lain. *ya maklum, gak punya sekretaris *eh manager pribadi. Ehehe .. Mumpung ya, mumpung *peluk para kaum single bermartabat

Urusan memilih kado emang tricky ya. Saya salah satunya yang agak bingung kalau mau ngasih kado seseorang, karena bagi saya kado yang baik itu yang personal. Syukur-syukur bisa dibikin sendiri biar kesan personalnya sangat terasa ;) Tapi kalau gak sempat bikin sendiri, kado apapun juga boleh, asalkan dipersembahkan dengan hati yang tulus *uhuk *batuk-batuk gede kayak Godzilla

Kekenyangan Nge-Babi di Warung Cahaya Kuta, Bali

$
0
0
Kembali lagi dengan postingan makanan yang bikin ngiler ala Winda Carmelita. Melanjutkan tulisan travelogue 34 jam ke Bali, saya kali ini mau membahas soal kuliner kesayangan dan pujaan saya yaitu ... babi!

Entah mengapa kalau ke Bali, yang kepikiran cuma 1) Mau makan perbabian, 2) Mau ngebir-ngebir cantik di pinggir pantai. Selalu dua hal itu deh yang kepikir kalau ke Bali. Terutama yang nomor 1. Begitu mendarat di Bali, saya langsung Whatsapp teman saya, Mas Angga yang sekarang bekerja di Bali.

"Mas, aku mau makan yang babi-babi gitu, kamu ada rekomendasi di mana?"
"Coba Warung Cahaya, Win. Di Kuta. Warungnya kecil, tapi di situ babi sambal matahnya top!"
Langsung lah, setelah mendarat, ke Beachwalk sejenak cari baju, kami meluncur ke Warung Cahaya. Jam menunjukkan pukul 11.00-an hari itu. Sudah lewat jam nge-brunch sebetulnya, tapi makan siang juga belum. Tapi mobil-mobil udah banyak yang parkir di depan warung bercat putih ini. Begitu masuk di dalamnya, wuuusssh, rame banget!

sambal matah, resep sambal matah, babi goreng, kuliner di kuta, kuliner di bali, kuliner di seminyak, kuliner di legian, kuliner babi di bali, warung cahaya bali, warung cahaya kuta bali, warung cahaya seminyak, travelling ke bali, backpacker ke bali, backpacking ke bali,
Image taken by Winda Carmelita


sambal matah, resep sambal matah, babi goreng, kuliner di kuta, kuliner di bali, kuliner di seminyak, kuliner di legian, kuliner babi di bali, warung cahaya bali, warung cahaya kuta bali, warung cahaya seminyak, travelling ke bali, backpacker ke bali, backpacking ke bali,
Image taken by Winda Carmelita
Melihat kapasitas tempatnya, memang warung ini gak banyak menyediakan meja-kursi. Kira-kira cuma ada 3 meja kursi besar untuk makan beramai-ramai plus 1 meja kursi yang nempel di dinding. Warungnya bersih banget, meski ramai tapi suasananya gak berisik dan gak gerah kok.

Warung Cahaya ini menyediakan menu babi dan ayam. Sesuai saran, saya langsung menyikat babi goreng sambal matah sementara saudara-saudara saya lainnya yang gak makan babi, pesan ayam goreng sambal matah. Untuk penyajiannya tergolong cukup lama sih, tapi maklum juga soalnya pegawainya sedikit dan yang makan hari itu banyak. Sekitar 30 menit-an, seporsi babi goreng sambal matah terhidang di hadapan saya. Dan iya, porsinya gila banget! Buanyaaaak, super melimpah!

sambal matah, resep sambal matah, babi goreng, kuliner di kuta, kuliner di bali, kuliner di seminyak, kuliner di legian, kuliner babi di bali, warung cahaya bali, warung cahaya kuta bali, warung cahaya seminyak, travelling ke bali, backpacker ke bali, backpacking ke bali,
Babi goreng sambal matah, my laff | Image: taken by Winda Carmelita
 Potongan daging babinya digoreng begitu saja, kalau yang terasa di mulut sih daging babi ini cuma dilumuri sama garam dan merica. Part paling menyenangkan dalam episode ini adalah sambal matahnya yang gak tanggung-tanggung. Ditumpuk di atas potongan babi goreng, saya makan sambal matahnya sampai perut mau meletus. Habisnya, semakin dimakan kok ya ndak habis-habis 😋 Begitu juga dengan nasinya yang padat dan banyak. Duh, rasanya rasa ngantuk dan craving langsung dipuaskan begitu ketemu ini babi.

Campuran nasi yang melimpah, potongan daging babi dan sambal matah yang "wow amazing" ini cukuplah ditebus seharga Rp. 30 ribu aja. Sayangnya, potongan daging babinya ini yang bagian daging banget, bukan yang dekat samcan. Ya mungkin karena digoreng sih ya, kalau ambilnya bagian dekat samcan nanti gak bisa digoreng kering karena banyak lemaknya. Tapi saya membayangkan daging bagian samcan yang gurih-gurih melted di lidah gitu *aish, nulis ini kok jadi laper!*

Setelah makan babi goreng sambal matah ini, saya sarankan kamu untuk pesan minumnya teh panas tawar. Untuk menghilangkan aroma bawang merah mentah yang begitu aduhai nyisa di mulut :))

sambal matah, resep sambal matah, babi goreng, kuliner di kuta, kuliner di bali, kuliner di seminyak, kuliner di legian, kuliner babi di bali, warung cahaya bali, warung cahaya kuta bali, warung cahaya seminyak, travelling ke bali, backpacker ke bali, backpacking ke bali,
Image taken by Winda Carmelita

Selain babi goreng sambal matah, ada ayam goreng sambal matah, nasi goreng ayam, nasi goreng babi, kuah balung babi, sate babi dan ada juga snack-snack ringan kayak kentang goreng dan chicken nugget buat cemal-cemil sambil nunggu makanan besar keluar.

Habis pulang dari sini, saya langsung kepikiran "Duh, nanti di Malang gimanaaaa? Aku laff banget sama babi goreng sambal matah ini. Bikin sendiri aja 'kali ya?" *trus dijual-jualin di Malang *trus lepas profesi dari writer jadi buka warung babi 😆

Pokoknya, kalau kamu diperbolehkan makan babi, saya sarankan belok ke Jalan Dewi Ratih, Kuta, Bali, sediakan perut kosong untuk mencoba babi goreng sambal matah ini.

Warung Cahaya
Jalan Dewi Ratih no. 1A - Legian, Kuta, Bali
 

Merasakan Full-Eargasm Berkat SUDIO Vasa BLÅ Bluetooth Earphone

$
0
0
Makan dan musik, ibarat dua hal yang gak bisa terpisahkan dari diri saya. Saya suka makan enak, begitu pula dengan mendengarkan musik yang enak. Sama seperti gak bisa hidup tanpa makan, saya juga gak bisa hidup tanpa mendengarkan musik. Pasti lah setiap hari saya memutar musik, atau paling tidak, gak sengaja diperdengarkan musik oleh orang-orang di sekitar saya. Lha ya gimana, baru bangun tidur, buka pintu kamar, Mama sudah setel kaset kesayangannya. Ini kejadian setiap pagi lho :))

Mustahil buat saya kalau gak mendengarkan musik barang sehari pun. Karena saya pernah 'eksperimen' sok-sokan serius kerja tanpa mendengarkan musik. Bukannya makin cepat bekerja, kok ya malah makin lama ngetiknya karena terdistraksi suara-suara lain. Jadi pakai headphone atau earphone itu sifatnya wajib-harus-kudu buat saya, biar lebih konsentrasi.

Antara aku dan kabel-kabel earphone kusut itu ...

Kayaknya kalimat pertama di atas harus diralat, karena saya baru ingat, selain makan dan musik, satu hal lagi yang gak bisa dipisahkan dari saya adalah ... ceroboh. Grusa-grusu jadi kayak nama tengah saya deh. Gak terhitung sudah berapa puluh earphone yang udah jadi korbanku. Biasanya kecerobohan yang sering terjadi adalah:
  • Keburu-buru, asal masukin ke tas, mau diambil eh malah ketarik kabelnya. Putus deh.
  • Earphone lagi nancep di PC atau laptop, kebelet pipis, langsung berdiri. Ketarik deh sampai copot dari colokannya.
  • Kepancal alias kabelnya keinjek kaki
Padahal baru beli earphonenya sebulan lalu dan sudah berusaha dijaga baik-baik. Namanya orang teledor dan gradakan ya, mana ada obatnya 😂💢💣 Rasanya saya sampai udah capek pasang muka "Lhooo earphoneku jebol" kemudian misuh-misuh sendiri karena merasa sudah sia-sia keluar duit ratusan ribu untuk beli earphone berulang-ulang kali. Itu mah tokonya jadi kaya raya gara-gara kecerobohanku sendiri 😞😞

Kemudian beberapa waktu yang lalu, saya bertekad pada diri sendiri sambil remas-remas earphone yang baru saja 'tewas', "Hmmmhhh yooo, kabel-kabel ini yohhh, hubungan kita berakhir sampai di sini!" seiring dengan datangnya sebuah paket yang dikirim ribuan kilometer jauhnya dari Estonia dengan label "To: Winda Carmelita"

Paket itu bernama Vasa BLÅ dari Sudio Sweden

sudio, sudio sweden, sudio vasa bla, earphone murah, earphone, headset, headphone, headphone terbaik, headphone bluetooth, headphone wireless, earphone bluetooth, earphone wireless, headset bluetooth, headset wireless.
Image taken by Winda Carmelita

Seolah mendengar doa saya, Sudio Sweden menerbangkan sebuah wireless bluetooth earphone mungilnya yang diberi nama Vasa BLÅ ini ke pangkuan saya. Sudio Sweden adalah audio asal Swedia yang sedang naik daun. Banyak bloggers, vloggers dan media yang membahas soal kedahsyatan kualitas audio earphone premium ini. Meskipun ukuran kecil, hanya 22 gram, tapi pertama kali bertatap muka, menggenggam dan menjajalnya, saya tahu kalau Vasa BLÅ ini bisa memuaskan hasrat mendengarkan musik yang nikmat di telinga saya.

Vasa BLÅ merupakan earphone berbentuk in-ear dengan kabel yang menghubungkan kedua sisi earphone. Nah, curhatan saya tentang kabel-kabel kusut yang menyusahkan di atas, seolah terjawab sama si Vasa BLÅ ini, so happy! Tinggal dikalungkan menggantung tanpa perlu dicolokkan ke device, jadi gak ada lagi deh kejadian kabel kepancal atau apalah itu namanya yang bikin umur earphone jadi pendek.

Karena gak perlu dicolokkan ke device, kita bisa mengenakan Vasa BLÅ sambil beraktivitas dengan bebas. Lha terus, kalau gak dicolokkan, gimana bisa bekerja? Well, Vasa BLÅ ini sistem konektivitasnya menggunakan bluetooth yang bisa menjangkau sampai 10 meter jauhnya dari device. Hari pertama, baru dapat 'mainan' baru jadi kesenengan dipakai terus, bahkan sampai ke dapur hihihi ... Dan meskipun jauh dari device, kualitas audionya gak berkurang sama sekali.

sudio, sudio sweden, sudio vasa bla, earphone murah, earphone, headset, headphone, headphone terbaik, headphone bluetooth, headphone wireless, earphone bluetooth, earphone wireless, headset bluetooth, headset wireless.
Image taken by Winda Carmelita


Kualitas audio Vasa BLÅ ini sangat jernih. Saya mencobanya dengan mendengarkan berbagai jenis lagu, mulai dari lagu-lagu folk ala Don McLean, yang 'kaya' seperti TOTO sampai yang bikin kuping penuh kayak Elvis Depressedly. Ketika mendengarkan lagu-lagu dengan bass yang powerful, to be honest, memang tidak terlalu nendang. Tapi untuk suara vokal, sangat jernih. Middle dan treble-nya terasa renyah, tidak menusuk telinga melainkan renyah yang lembut. Gimana ya menjelaskannya secara spesifik ... mmm gini, bayangkan kamu makan brownies cokelat yang permukaannya garing, tapi bagian dalamnya fudgy .. Pas kombinasinya! Nah, itu dia! *deskripsinya harus makanan banget gitu lho ya Winda ~

Saya coba mendengarkan audio dari video-video ASMR atau Autonomous Sensory Meridian Response yang saya putar dari Youtube. Menggunakan Vasa BLÅ ini, setiap bisikan, kecapan makanan, suara gejolak minyak panas beradu dengan ayam yang sedang digoreng terdengar begitu jelas dan jernih.

Seharian saya mencoba 'kekuatannya'. Dengan charging selama 120 menit, Vasa BLÅ bisa bertahan selama 8 jam aktif dan 10 hari stand by. Kalau terburu-buru, bisa juga dengan fast charging selama 10 menit saja kok. Then you grab and go!

Dengan kualitas sebaik ini, gak salah kalau Mirror menjadikannya satu dari tujuh wireless headphone terbaik di tahun 2016. Di samping kualitas audionya yang cemerlang, desainnya juga cakep. Elegan banget! Ada 4 warna Vasa BLÅ yang bisa dipilih sesuai kepribadian masing-masing, yaitu white rose gold, black rose gold, biru dan pink. Kalau aku pilih black rose gold yang agak gahar-gahar dikit tapi tetap manis 😎💃 *uhuk! *batuk Godzilla. 

Selain itu, Sudio Sweden benar-benar memikirkan bagaimana supaya produknya bisa disimpan oleh pemiliknya dengan baik, rapi dan tetap stylish. Dalam kemasannya termasuk juga mini pouch yang terbuat dari bahan leather asli. Plus, bonus 4 pasang ear rubber dalam ukuran yang berbeda-beda, klip metal dan kabel charging.

sudio, sudio sweden, sudio vasa bla, earphone murah, earphone, headset, headphone, headphone terbaik, headphone bluetooth, headphone wireless, earphone bluetooth, earphone wireless, headset bluetooth, headset wireless.
Image taken by Winda Carmelita
Menurut saya, dengan kualitas yang jempolan seperti ini, rasanya sangat pantas kalau Vasa BLÅ dibanderol dengan harga Rp. 1.433.899. Bandingkan saja dengan cost yang harus dikeluarkan untuk berulangkali beli earphone-earphone kelas standar yang kualitas audionya juga standar dan mudah rusak. Lebih baik berinvestasi untuk jangka panjang ;)

Gila, tetap mahal dong Wind, belum lagi ongkirnya?

Sini saya bisikin, saya punya kode istimewa "WindaCarmelita" yang bisa kamu gunakan sebelum check out, untuk mendapatkan diskon 15 persen + 20 persen diskon pajak kalau berbelanja di web resmi Sudio Sweden di sini. Saat ini, Sudio Sweden juga lagi ada promo gratis ongkir dari Estonia ke Indonesia dan gratis 1 casing HP marble untuk Android dan iPhone.

Jadi, sudah siap merasakan full-eargasm berkat SUDIO Vasa BLÅ Bluetooth Earphone?

***
Fun fact

Saya penasaran dong, kenapa sih namanya kok SUDIO? Apa salah nulis S(t)UDIO jadi SUDIO gitu? Ternyata ini ceritanya:
Nama Sudio berasal dari kejadian dimana salah satu dari pendiri perusahaan kami bertemu dengan penyanyi Phil Collins di New York yang sedang memiliki masalah dengan headphone-nya. Dengan perasaan frustasi karena tidak dapat memberikan solusi altenatif yang baik kepada Phil, ia hanya dapat mengatakan: “Percaya padaku, saya mengerti perasaan seperti itu”, selagi mereka bertatap muka. Nama Sudio kemudian dijadikan sebagai penghormatan kepada Phil Collins dan lagunya yang berjudul Sussudio dan sebuah tekad untuk keberhasilan perusahaan yang berasal dari pengalaman pahit dan manis tersebut
Sebagai bonus, inilah lagu yang menginspirasi lahirnya Sudio:


Tender Care Oriflame, si Telur Mungil Yang Serba Bisa

$
0
0
tender care, tender care oriflame, tender care rose, manfaat tender care, vaseline, vaseline jelly, vaselina petroleum jelly, essential oil, beeswax, eksim, mengobati gatal, mengurangi gatal, alergi kacamata, alergi kulit, bibir kering, bibir pecah-pecah


Siapa di sini yang kulitnya sensitif? Ngacuuung~ Saya termasuk dalam barisanmu, Ladies. Sensitifnya kulit saya ini sudah dibuktikan dengan banyak luka-luka dan ruam gatal gak jelas. Baru-baru ini saya desperado karena beli kacamata cakep-cakep, eh begitu dipakai beberapa kali kok bikin gatal dan luka di bagian pinggir dekat telinga. Huhuhu, sedih lho ya, soalnya modelnya bagus tapi ya kalau bikin kulit berontak ya sudahlah diikhlaskan aja buat duduk manis di laci meja.

Begitu pula kalau pakai kalung dan saya keringetan, langsung bereaksi deh alerginya sama kulit. Awalnya gatal, gak tahan kalau gak digaruk. Begitu digaruk, astagaaaaa itu lukanya jadi kumat-kumatan. Saya gak tau sih, belum periksa juga ke dokter. Apa saya ini kena eksim ya? :')

Sudah beberapa salep kulit dan minyak-minyakan alami saya coba buat mengobati luka dan gatal di kulit sensitif ini. Paling nggak, buat mencegahnya supaya gak merembet ke mana-mana. Tapi biasanya itu, awalnya aja kulitnya menghalus ... Besokannya balik lagi. Hnggghh ...

tender care, tender care oriflame, tender care rose, manfaat tender care, vaseline, vaseline jelly, vaselina petroleum jelly, essential oil, beeswax, eksim, mengobati gatal, mengurangi gatal, alergi kacamata, alergi kulit, bibir kering, bibir pecah-pecah
Karena desperate, beberapa hari yang lalu sebelum tidur seperti biasa saya pakai Tender Care Oriflame ini buat lipbalm 'kan. Iseng-iseng saya ambil sedikit, diletakkan di punggung tangan kemudian saya coba oleskan ke luka-luka di sekitar pinggir telinga akibat alergi kacamata tadi. Gak berharap apa-apa sih, karena saya pikir 'kan bisa menghaluskan bibir pecah-pecah, mungkin juga kandungannya bisa mengurangi gatal dan luka.

Eh, besok paginya ternyata beneran lho, luka agak menghalus. Saya jadi semangat pakai lagi tipis-tipis sambil agak ditekan gitu. 2-3 hari, lukanya sudah 'menutup' dan gak begitu gatal. Ah, kok bisa ya? *trus aku senang! :))*

Karena merasa Tender Care Oriflame yang saya punya ini bakal jorok kalau dipakai di mulut pindah ke ngolesin luka, saya beli lagi balm serba guna ini sampai 2 biji sekaligus! Mumpung beberapa waktu yang lalu ada diskonan setengah harga.

Pas saya baca-baca di berbagai review, ternyata Tender Care ini mengandung minyak essential dan beeswax. Teksturnya mirip sama Vaseline Petroleum Jelly, tapi nggak selengket itu. Kegunaannya banyak, selain melembabkan kulit dan bibir yang kering, juga bisa untuk mengempeskan jerawat, menghaluskan bekas luka karena akan meregenerasi sel kulit mati,

Sekarang, sehabis mandi dan sebelum tidur, saya pasti endel oles-oles Tender Care ini. Meskipun ukurannya mini, cuma 13 gram/15 ml, tapi ini awet lho. Kemasannya lucu ya, kayak telur. Cuma kemasan ini ngeselin sih, suka glundungan ke sana-kemari. Tapi overall, aku suka sama Tender Care Oriflame yang ori ini karena gak ada bau aneh menyengat sama sekali. Masih ada 2 biji yang Tender Care Rose, sepertinya sih ada aroma Rose-nya dikit. Nanti kalau sudah saya pakai, saya tulis reviewnya di sini ya ;)


Tender Care Oriflame - Original
Beli di: http://id.oriflame.com
Harga (normal) : Rp. 39.900
Size: 13 gr / 15 ml


Memperbaiki Kegersangan Rambut Kering dengan KA'FEN Restore Shampoo

$
0
0
ka'fen shampoo, kafen shampoo, kafen shampoo restore, kafen shampoo review indonesis, kafen shampoo harga indonesia, harga kafen shampoo indonesia, review shampoo kafen, rambut kering, porositas

Wah, rasanya lama banget gak menyentuh blog ini maupun blogwalking. Beberapa waktu belakangan ini saya lagi banyak kegiatan dan tumpukan kerjaan, baik di kantor maupun freelance. Yang gini-gini, sering sampai bikin lupa waktu, lupa makan bahkan ... lupa keramas! :') Tau-tau kok rasanya kepala gatal banget ya, biasanya malam hari pas mau tidur gitu lho kerasanya. Tapi masak malam-malam mau mandi? Yang ada malah masuk angin (padahal ngakunya anak angin).

Karena hampir setiap hari ngider, sejujurnya saya jadi gak ada waktu buat bergenit-genit ria memanjakan diri seperti biasanya. Sudah jarang maskeran, jarang luluran dan jarang hairspa. Meskipun semuanya biasa saya lakukan sendiri, tapi namanya lagi on-fire dan dikejar-kejar waktu, kok ya semuanya jadi mustahil dilakukan bahkan itu ketika akhir pekan. Hhhhhngggghhhh ....

Akibat malas-malasan itu, rambut saya jadi berontak. Memang sih, tipikal rambut saya itu aslinya mengembang, ikal dan kering. Karakter rambutnya gak tebal sebetulnya, tipis-tipis gitu helai batangnya. Tapi justru yang kayak gini ini rawan kering dan kudu rajin dirawat. Entah itu dikondisioner, di-hair spa atau sekedar diolesi olive oil sebelum keramas supaya gak terlalu bandel keringnya. Karena akhir-akhir ini nggak sempat, jadilah rambutku yang masa smoothing-annya hampir habis, mengembang dengan riang kayak rambutnya Alex yang eneeeeh neeeeh ...



Nah, di tengah ke-desperado-why-don't-you-come-to-my-senses-an sama rambut yang acak-adut ini, saya ketemu sama shampoo KA'FEN. Baru pada dengar 'kan sama merk yang satu ini?

Merk shampoo KA'FEN memang masih asing didengar telinga masyarakat Indonesia soalnya merk asal Taiwan ini setahu saya nggak dijual di swalayan-swalayan. Meskipun begitu, shampoo Kaf'en ini bukan merk abal-abal lho. Kandungan bahan-bahan yang dipakainya juga jelas.


ka'fen shampoo, kafen shampoo, kafen shampoo restore, kafen shampoo review indonesis, kafen shampoo harga indonesia, harga kafen shampoo indonesia, review shampoo kafen, rambut kering, porositas


KA'FEN datang dalam 5 varian shampoo yang bisa dipilih sesuai kondisi rambut, yaitu:
  • Refresh shampoo, untuk rambut yang berketombe, lepek dan kulit kepala berminyak
  • Repairing shampoo, untuk rambut yang sering distyling atau jenis rambut kombinasi
  • Permed/colored shampoo, untuk rambut yang diwarnai atau sering terpapar bahan-bahan kimia produk perawatan rambut yang keras
  • Restore shampoo, untuk rambut kering, rusak, rontok dan bisa untuk memperpanjang rambut lho
Selain shampoo, KA'FEN juga punya 2 varian conditioner, yaitu:
  • Deep recovery treatment conditioner, untuk semua jenis rambut dan kandungannya bisa melembutkan dan menutrisi rambut 2 kali lipat dibandingkan yang lain
  • Restore conditioner, untuk rambut kering, rusak, rontok dan untuk memperpanjang rambut
Nah, kebetulan dengan kondisi rambut saya yang mulai gak jelas ini, saya pilih varian Restore shampoo karena akhir-akhir ini juga sering rontok nih rambut saya. KA'FEN Restore shampoo ini datang dalam kemasan pump 250 ml dengan botol warna kuning. Kalau dari segi kemasan, menurut saya agar kurang aman kalau dibawa traveling, karena pumpnya tidak dilengkapi klip penahan sehingga rentan tertekan-tekan kalau masuk di bag toiletries. Tapi kalau pemakaiannya hanya di rumah saja, saya rasa gak masalah kok.

Saya biasanya pakai shampoo yang aromanya buah-buahan atau yang wanginya nyegrak gitu. Begitu saya coba pakai pertama kali, surprisingly, KAF'EN Restore shampoo ini aromanya enak, lembut, gak mencolok. Seperti aroma bunga, tapi powdery gitu lah. Gimana ya jelasinnya, hahahhaa .. Saya kurang bisa mendeskripsikan aroma sih :p


ka'fen shampoo, kafen shampoo, kafen shampoo restore, kafen shampoo review indonesis, kafen shampoo harga indonesia, harga kafen shampoo indonesia, review shampoo kafen, rambut kering, porositas


Selesai keramas, rambut dikeringkan dan saya langsung berangkat ngantor. Jadi lupa pakai vitamin rambut. Eh tapi sampai jam 11 siang, rambut saya gak berasa kering yang gimanaaaa gitu. Soalnya rambut saya suka rese' kalau ngeringinnya gak benar dan gak dikasih vitamin. Bisa jadi ini karena KAF'EN Restore yang mengandung moisture-controlling yang diformulasikan dengan molekul air dari living-proof PolyfluoroEster. Konon, kandungan PolyfluoroEster ini bisa mengurangi porositas rambut (khususnya rambut kering) sampai 90 persen. Porositas tau nggak? Itu lho, perbandingan ruang kosong di antara sebuah material, misalnya batuan atau tanah, dengan total volume material itu sendiri. Bayangin ya, rambut yang tipisnya seperti itu, punya ruang porositas yang kalau gak dijaga, bisa bikin rambut jadi rapuh lalu rontok. 

Selain rapuh dan rontok, masalah rambut kering itu biasanya adalah kehilangan kilau alami rambut. Ya soalnya kikisan produk perawatan rambut bisa bikin lapisan-lapisannya jadi kekeringan dan gak lembab lagi. Nah, pakai KAF'EN ini gak bakal bikin rambut kerasa kayak pegang jerami gitu, lembut dan halus. Enak!

Nah, katanya sih, pakai KAF'EN Restore shampoo selama 3 kali, rambut akan tumbuh lebih panjang dari sebelumnya. Kalau saya pribadi sih, rambutnya cenderung mengembang dan bukan yang panjang ke bawah gitu :" Jadi untuk klaim yang satu ini, saya belum membuktikan atau setidaknya, memperhatikan langsung. Yang pasti, KA'FEN Restore shampoo ini recommended buat kamu yang rambutnya kering dan rusak, jadi lebih 'hidup'.

KA'FEN Restore Shampoo
Beli di: kafenindonesia.com (http://kafenindonesia.com/restore-series/)
Harga: Rp. 190.000 (250 ml) s.d Rp. 330.000 (760 ml)
Whatsapp:  +62 813 8200 6708
LINE: @kafen_id

Keenakan Sarapan Bubur Ayam Pak Sobari a.k.a Bubur Ayam Prodia

$
0
0
Sarapan bubur itu ada di dalam kamus seorang Winda Carmelita, tapi di halaman 653416426 alias kalau gak kepepet-kepepet amat, gak memilih bubur jadi sarapan, kecuali kalau sakit lambung. Soalnya, sederhana, kok gak kenyang yaaaa .. Istilahnya, kayak makan angin, kembung doang gak tahan lama kenyangnya.

Meskipun begitu, bukan berarti saya gak doyan lho. Doyan kok sama bubur, apalagi sama bubur ayam yang dibuatin sama Mak Ik, adiknya nenek saya. Itu. Doyan. Pake. Banget. Soalnya Mak Ik kalo masak bubur itu pakai ayam kampung yang buburnya dikaron sama kaldu ayamnya. Kebayang dong, gurihnya kayak gimana.

Zaman masih kecil dulu kalau disuapin bubur ayamnya Mak Ik bisa sampai nambah-nambah. Sayangya, cucu-cucu udah pada gede semua, jadi Mak Ik sudah gak pernah bikin bubur ayam favorit itu lagi. Saya jadi kehilangan rasa bubur ayam yang super lezat itu.

Ngobrol-ngobrol sama teman kursi sebelah di kantor, Mas Eric, saya dikasih tahu kalau bubur rombong hijau yang mangkal ((MANGKAL)) di Jalan Ungaran, tepatnya di depan ex- laboratorium Prodia, itu enak. Saya ingat-ingat, dulu kayaknya pernah deh makan di situ pas masih kecil sama Mama. Atas hasutan Mas Eric, saya malah kebayang-bayang sama bubur ayam yang katanya "uenak pol kudu ditambah merica yang banyak." Sial! :))

Pagi ini, saya bangun kesiangan dan kudu latihan di gereja Ijen. Gak sempat sarapan, langsung bertekad melipir ke bubur Prodia aja untuk mendiamkan godzilla di perut. Jam 10-an ke sana, wah untungnya masih ada! Langsung pesan semangkok bubur ayam deh.

Begitu dibuka wadahnya, astaga, aroma gurihnya menyeruak. Pak Sobari menuangkan satu centong penuh bubur ke mangkok saya. FYI, bubur ayamnya ini ala-ala Chinese ya, jadi gak pakai kuah kuning sama ayam yang disuwir-suwir. Ayamnya sudah dimasak langsung sama buburnya, jadi sangat gurih. Persis rasanya dengan rasa bubur ayam buatan Mak Ik-ku.

bubur ayam, bubur ayam pak sobari, bubur ayam di malang, kuliner kaki lima malang, kuliner malang, rekomendasi sarapan di malang, rekomendasi kuliner malang, kuliner legendaris malang, bubur prodia, laboratorium prodia, resep bubur ayam, bubur kacang ijo

Bubur ayam Pak Sobari ini tipikal bubur ayam yang simpel. Gak banyak toping. Di atas bubur ayamnya, diberi taburan daun bawang, bawang merah goreng, kecap asin dan merica. Ada sambal juga, tapi saya tadi sengaja gak pakai.

Suapan pertama, rasa gurihnya gak main-main. Gurihnya ayam, tapi gak bikin blenger dan gak ada sensasi minyak yang lebay. Saya foto-foto dulu buburnya pakai ngobrol-ngobrol sebentar sama Pak Sobari, biasanya kalau bubur-bubur lain 'kan ada semacam air yang muncul di permukaan buburnya ya. Yang rasanya 'air' banget (aduh gimana jelasinnya, bingung hahahaha ... ) Tapi kalau bubur ayamnya Pak Sobari ini gak ada rasa air yang mbanyu gitu. Tetap gurih!

bubur ayam, bubur ayam pak sobari, bubur ayam di malang, kuliner kaki lima malang, kuliner malang, rekomendasi sarapan di malang, rekomendasi kuliner malang, kuliner legendaris malang, bubur prodia, laboratorium prodia, resep bubur ayam, bubur kacang ijo


Selain bubur ayam, ada juga bubur kacang ijo. Selama ini saya cari bubur kacang ijo yang kacangnya dikupas. Itu jarang banget udahan di Malang. Nah bubur kacang ijonya Pak Sobari ini pakai kacang ijo kupas plus guyuran santan yang gak terlalu manis, tapi gurih. Juara! Saya bawa pulang satu, dicampur dikit sama sirup jahe homemade buatan ibunya Mas Tooliq. Ya ampun, udah sirup jahenya enak, bubur kacang ijonya ya enak ... Kok ya campuran ini ternyata menimbulkan suatu sensasi surga dunia :))

Pak Sobari sudah berjualan bubur sejak tahun 1978. Setiap hari beliau memacu motornya dari Tumpang ke Malang. Berangkat jam 08.00, kebayang dong masaknya dari jam berapa buat dua jenis bubur segitu banyaknya. Tapi usahanya berhasil. Dulunya Pak Sobari ikut sama orang. Dia dan temannya akhirnya memutuskan buat bikin usaha bubur sendiri. Rupanya usaha temannya gak sukses, sementara usaha Pak Sobari ini malah cocok dan akhirnya lanjut sampai sekarang.

Ehyaampun, aku wawancara Pak Sobari banget lho ini tadi sambil sarapan. Hahahhaa ... Dasar insting reporter tidak kenal waktu!

bubur ayam, bubur ayam pak sobari, bubur ayam di malang, kuliner kaki lima malang, kuliner malang, rekomendasi sarapan di malang, rekomendasi kuliner malang, kuliner legendaris malang, bubur prodia, laboratorium prodia, resep bubur ayam, bubur kacang ijo


Oh iya, pas tadi makan di sini, saya dipamerin sama Pak Sobari buku kuliner Malang yang di dalamnya ada ulasan soal usahanya. Aduh so happy ya Pak :) Pake diajak kenalan trus pas aku pulang bapaknya dadah-dadah :"))))

bubur ayam, bubur ayam pak sobari, bubur ayam di malang, kuliner kaki lima malang, kuliner malang, rekomendasi sarapan di malang, rekomendasi kuliner malang, kuliner legendaris malang, bubur prodia, laboratorium prodia, resep bubur ayam, bubur kacang ijo


Eh dari tadi ngobrol belum bahas soal harganya ya? Semangkok bubur ayam atau bubur kacang ijo, semuanya dibandrol dengan harga cuma Rp. 8 ribu aja. Super murah dengan rasa yang sangat enak. Puas lah!

Saking puasnya, saya sampai gunggungan bawa pulang 2 porsi bubur lagi :") KAPAN KURUS WIND? KAPAN KAPAN AJA YAAAA

Bubur Ayam Pak Sobari a.k.a Bubur Prodia
Buka setiap hari kecuali hari Jumat
Jam 09.00 - habis (biasanya jam 11.00-an sudah habis)
Mangkal di: Jalan Ungaran, sebrang ex. Laboratorium Prodia
Harga: Rp. 8 ribu-an

Mengatasi si Jerawat "Cinta" di Karadenta Clinic Malang

$
0
0
Tahun ini, usia saya sudah lewat dari masa usia gemas alias sudah lewat usia 25 tahun. Dari berbagai artikel yang saya baca, umur di atas 25 tahun ini segala metabolisme tubuh kita sudah berubah, nggak sedinamis sebelumnya. Termasuk untuk urusan kulit.

Saya sebenarnya bukan gak suka sih tambah dewasa. Justru saya pengen buru-buru umur 30 tahun soalnya katanya sih matang-matangnya seorang perempuan itu di usia 30-an. Tapi, kenyataannya begitu dihadapkan dengan kondisi kulit wajah, duuuuhhhh ... rasanya pengen lempar cermin aja :))

Perubahan yang saya rasain banget dengan kondisi kulit adalah sekarang kalau jerawatan susah banget hilangnya. Dugaan saya sih, karena mau mens. Eh tapi, tanggalnya masih jauh. Bisa jadi karena akhir-akhir ini saya lagi aktif-aktifnya menjadi "anak angin" alias capeknya naudjubilah tapi gak bisa berhenti juga. Karena lagi on fire gitu, sadar atau gak, ngaruh banget ke kondisi kulit wajah.

Atau mungkin dugaan berikutnya, apakah ini jerawat cinta alias jerawat yang muncul ala-ala ABG yang lagi jatuh cinta? *halah!* Tapi begitu jatuhnya-dapet-cintanya-nggak, jerawatnya juga masih betah nangkring di dahi, agak serong 10 derajat ke kanan gitu :|

Selain jerawat, masalah lainnya adalah kondisi kulit yang jadi kusam. Padahal aku rajin cuci muka lho *diomongin di depan biar gak dikata jarang mandi padahal sih iya hahahaha*. Sampai akhirnya pada satu titik saya merasa ini kayaknya gak bisa dibiarin deh. Gak masalah gak cantik, pokoknya harus bersih!

Akhirnya saya berlabuh ke sebuah klinik kecantikan yang baru aja dibuka di daerah Sawojajar, Malang. Karadenta Clinic, namanya. Karadenta ini benar-benar masih baru banget lho di Malang. Asalnya Karadenta ini dari kota Bandung dan sudah punya beberapa cabang, antara lain di Samarinda dan Surabaya.

karadenta, karadenta clinic, karadenta malang, karadenta surabaya, karadenta jogja, karadenta bandung, karadenta samarinda, flek, jerawat, menghilangkan jerawat, terapi jerawat, laser, sinar laser, whitening, kerutan, penuaan dini, perawatan wajah di malang, facial, facial di rumah,


Hari Sabtu (18/3) kemarin, berbekal petunjuk di akun Instagram @karadenta_malang, saya meluncur ke daerah Ruko WOW Sawojajar. Ternyata kliniknya masih belum ada plangnya. Tapi ancer-ancernya gampang kok, pas di sampingnya God Bless Cafe Sawojajar.

Karadenta Clinic Malang ini tempatnya nggak begitu besar, khas ruko dengan 2 lantai. Interiornya didominasi warna putih, hijau dan biru yang sepertinya memang brand identity-nya Karadenta. Meskipun tempatnya relatif kecil, tapi nyaman dan sama sekali gak berisik.

karadenta, karadenta clinic, karadenta malang, karadenta surabaya, karadenta jogja, karadenta bandung, karadenta samarinda, flek, jerawat, menghilangkan jerawat, terapi jerawat, laser, sinar laser, whitening, kerutan, penuaan dini, perawatan wajah di malang, facial, facial di rumah,
Bersih dan nyaman
Setelah mengisi registrasi, saya diarahkan ke lantai 2 untuk ketemu dengan Mbak Wina, beautician Karadenta Malang. Bersama Mbak Wina, saya diminta untuk masukin kepala ((MASUKIN KEPALA)) ke sebuah alat berkamera yang digunakan untuk mengidentifikasi usia kulit wajah beserta 'dosa-dosa'nya.

karadenta, karadenta clinic, karadenta malang, karadenta surabaya, karadenta jogja, karadenta bandung, karadenta samarinda, flek, jerawat, menghilangkan jerawat, terapi jerawat, laser, sinar laser, whitening, kerutan, penuaan dini, perawatan wajah di malang, facial, facial di rumah,
Masukin kepala ke kotak "ajaib" untuk mendeteksi kondisi kulit wajah
Kata Mbak Wina, usia kulit wajahku 1 tahun lebih 'tua' dari usia biologisku. Dan ini sebetulnya wajar. Nggak cuma dilihat usia kulitnya, tapi juga diidentifikasi flek, kerutan, sensitivitas kulit, potensi jerawat dan sebagainya. Dari pemeriksaan awal itu, ternyata kondisi wajah saya:

  • Flek 42 %
  • Pori-pori besar 96%
  • Kerutan 49%
  • Bibit acne 90%
  • Bibit flek 71%


WHAAAT? KERUTAN!! *lemes *

Karena masalah-masalah ini, saya disarankan perawatan pakai Rejuve-Whitening untuk mencerahkan, mengencangkan, mengurangi kerutan. Pada dasarnya alatnya sama, cuma produknya yang berbeda.

Step-stepnya, jadi wajah saya dibersihkan dulu pakai milk cleanser dan air hangat. Kemudian, dioleskan krim carbon dan dipakaikan "kacamata" khusus, aslik, kayak kacamatanya film Matrix gitu hahahaha .. Kenapa pakai kacamata khusus? Karena selanjutnya saya menjalani treatment pakai laser. Treatment pakai laser ini tujuannya untuk mencerahkan dan mengenyalkan. Awalnya saya ngeri banget karena saya pikir dilaser itu panas dan sakit. Eh, ternyata cuma clekit-clekit aja sih. Terutama di bagian jerawat "cinta" saya yang malu-malu nongol tapi juga gak pergi-pergi itu -_____-: Tapi karena takutnya duluan, jadi saya kelihatan tegang banget sampai beauticiannya meyakinkan, "Tenang, Mbak Winda, ini nggak sakit kok. Tenang ... Tidak perlu menghebohkan jagad persilatan." (tentunya kalimat terakhir itu saya tambah-tambahin sendiri kaleee :)) ).

karadenta, karadenta clinic, karadenta malang, karadenta surabaya, karadenta jogja, karadenta bandung, karadenta samarinda, flek, jerawat, menghilangkan jerawat, terapi jerawat, laser, sinar laser, whitening, kerutan, penuaan dini, perawatan wajah di malang, facial, facial di rumah,


Setelah dilaser, masuk ke tahapan IPL yang mirip "setrika" tapi hangat. Duh bagian ini sebenarnya enak banget, sayang cuma bentar hahahaha ... Tahapan ini akan memberikan efek mengencangkan. Setelah itu, kulit didinginkan dengan masker dan terakhir diaplikasikan serum.

Setelah selesai perawatan, saya dipersilahkan turun ke lantai 1 dan sudah disediakan secangkir jahe hangat. Duh enak banget! Udah wajah bersih, badan juga ikutan enteng dan hangat. Habis perawatan, kulit terlihat glowing, dewy dan kenyal banget. Saya langsung pergi ke acara lain dan gak pakai bedak sama sekali. Bahkan sampai mau tidur, sudah cuci muka pun, kulit tetap kerasa halus dan glowing. Suka!

karadenta, karadenta clinic, karadenta malang, karadenta surabaya, karadenta jogja, karadenta bandung, karadenta samarinda, flek, jerawat, menghilangkan jerawat, terapi jerawat, laser, sinar laser, whitening, kerutan, penuaan dini, perawatan wajah di malang, facial, facial di rumah,
Bare face sebelum bobok~
Yah, namanya kulit manusia gak bakal bisa sempurna kayak jalan hidupnya mbak penyanyi yang onoh itu ya. Perawatan satu kali saja juga gak bisa membuat kulit cantik seketika. Perlu adanya sustainable treatment *halah opo ae Wind, kampanye tah?* supaya kulit kita gak merasa terlantar dan didera ((DIDERA)) kekeringan dan penuaan dini.

Kalau kata orang sih, "Imperfection is the new perfection." Yes, totally agree. Tapi kalau bisa mengurangi "imperfection" dong ya.

Karadenta Klinik Malang
Ruko WOW Blok AP1/15, Sawojajar, Malang (sebelah Godbless Cafe).
Waktu treatment: Senin-Sabtu  pukul 10.00 s/d 18.00

Website : www.karadentaclinic.com
Instagram : @karadentaclinic
Twitter : @karadentaclinic
Facebook Page : Karadenta Clinic
Youtube Chanel : Karadenta Clinic

Bikin Sendiri Cwie Mie di Rumah Dalam 5 Menit dengan CwieMie Instan

$
0
0
Pernah tahu 'kan soal ideologi makan mie sebulan sekali yang mana aslinya adalah ideologi kurang penting yang saya terapkan selama beberapa tahun? Lha iya, setelah kupikir-pikir, ngapain kok susah amat ya ... Mumpung masih bisa menikmati makan enak gitu ...

Sejujurnya, agak susah untuk menerapkan prinsip makan mie cuma sebulan sekali di masa sekarang ini. Apalagi seringnya pulang ke rumah dalam kondisi habis beraktivitas seharian dan nggak ada makanan di rumah. Mie benar-benar jadi penyelamat lahir dan batin khususnya buat pejuang yang digadang-gadang sama begadang. Tinggal cemplung, angkat, aduk-aduk kelar.

Nah, selama ini urusan makanan instan bergantungnya ya tetap sama mie instan. Kalau makan mie instan yang dijual di toko-toko kelontong 95 gram itu udah bosan, ya mari mencari alternatif mie lain yang lebih sehat dan lebih enak, tapi juga praktis, kayak CwieMie Instant ini lho.

cwi mie, cwie mie, cui mie, cwie mie malang, cui mie malang, cwi mie malang, resep cui mie, pangsit mie malang, resep cwi mie, resep cwie mie, mie ayam, pangsit mie ayam, mie yamin, mie instan, cwi mie instant, cwie mie instant, cwi mie instan, cwie mie instan, ayam jamur, cwi mie instant malang, minyak bumbu pangsit,
Cwie Mie Instant | Image taken by Winda Carmelita
Jadi, sebenarnya rasa CwieMie Instant ini sudah saya kenal sejak tahun 2013-an. Waktu itu, cwi mie ini nggak dikemas instan seperti sekarang. Melainkan dijual porsian dan bisa di delivery order sama ownernya yang seperti Panda *lho ini beneran, mas ownernya dulu menyebut dirinya Panda :)). Di tahun 2015, cwie mie favorit ini membuat versi instannya dan sekarang sudah ada beberapa rasa yang bisa dipesan, yaitu original, pedas dan jamur. Oh iya, CwieMie Instant ini halal kok, no pork ;)

CwieMie Instant ini dikemas dalam box plastik, satu box berisi tiga porsi cwie mie siap masak. Seporsi CwieMie Instant terdiri dari satu gulung mie, minyak bumbu, taburan bawang merah goreng dan (ini nih yang penting) topping ayamnya yang asin garing gurih. Saya paling suka sama topping ayamnya, rasanya pengen nambah mulu gitu, lha tapi ya kok cuma seplastik mau buka plastik yang lain nggak tega hehehe ...

cwi mie, cwie mie, cui mie, cwie mie malang, cui mie malang, cwi mie malang, resep cui mie, pangsit mie malang, resep cwi mie, resep cwie mie, mie ayam, pangsit mie ayam, mie yamin, mie instan, cwi mie instant, cwie mie instant, cwi mie instan, cwie mie instan, ayam jamur, cwi mie instant malang, minyak bumbu pangsit,
Image taken by Winda Carmelita

Rasa CwieMie Instant ini mirip sama cwie mie depot-depot Chinese yang minyak bumbunya cenderung light, terasa mericanya dan untuk minyak bumbu ini nggak ada rasa asinnya. Barulah ketika diaduk, dicampur sama topping ayamnya, terasa asin. Menurut saya ini benar supaya bisa ngeblend dengan baik di mulut, gak ada satu rasa yang dominan.

Pertama kali memasak CwieMie Instant ini saya nggak memperhatikan betul-betul instruksinya. Eh, setelah saya lihat di Instagramnya @cwimieinstant, setelah mie ditiriskan, diaduk dengan minyak bumbu, didiamkan dulu 1 menit. Supaya lebih meresap. Tadinya saya pikir, "Apa sih bedanya didiamkan 1 menit sama nggak, toh juga berakhirnya sama-sama dimakan." Eh ternyata beda. Kalau didiamkan 1 menit, mienya jadi lebih ngeset dengan bumbunya.

Jadi, sebelum memasak, alangkah baiknya meminta petunjuk dari Tuhan YME dan segenap semesta yang berada di dapur, dengan didahului membuka video 1 menit dari akun @cwiemieinstant di tautan ini 

Selain untuk stok makanan di rumah, apalagi saat darurat, CwieMie Instant ini juga bisa jadi oleh-oleh. Jangan khawatir bakal rusak, karena selain dikemas di box, tiap-tiap komponen cwie mie dipack dalam plastik vacuum yang tahan disimpan dalam suhu ruangan selama 7 hari, di dalam kulkas (chiller) selama 2 minggu dan 3 bulan jika disimpan di freezer. Tapi apa iya tahan sampai segitu lama, wong ini sehari aja abis hahahhaa ..

cwi mie, cwie mie, cui mie, cwie mie malang, cui mie malang, cwi mie malang, resep cui mie, pangsit mie malang, resep cwi mie, resep cwie mie, mie ayam, pangsit mie ayam, mie yamin, mie instan, cwi mie instant, cwie mie instant, cwi mie instan, cwie mie instan, ayam jamur, cwi mie instant malang, minyak bumbu pangsit,
Image taken by Winda Carmelita
Jadi, apakah masih mau bertahan dengan prinsip makan mie sebulan sekali? Kayaknya aku pikir-pikir lagi deh :D

CwieMie Instant
Order via Whatsapp: 085101587473
Instagram: https://www.instagram.com/cwiemieinstant/
Bisa dikirim via JNE dan Wahana ke seluruh Indonesia
Varian rasa: original, pedas, ayam jamur
Lokasi pengiriman dari Perum Pandanwangi Royal Exotic, Malang (Kodepos 65122)
Harga: kontak via Whatsapp ya

Main-Main Sama Bola-Bola Bulu di Cat Cafe, Ubud

$
0
0
Sebelumnya saya gak pernah punya kisah "manis" sama kucing, sampai akhirnya muncullah sesosok kucing yang suka nongkrong di basecamp-nya Portal Musik Malang yang (secara impulsif) saya kasih nama Rahayu. Rahayu ini tiba-tiba ndoprok di bawah kaki dan paling suka dielus-elus. Si Rahayu ini jadi kucing pertama yang mau dekat dan hangat sama saya, mungkin yang dulu-dulu suka merasa saya saingannya 'kali ya (zaman kuliah saya sering dipanggil Winda Kitty atau "Winda-kayak-kucing-persia" -________-).

Nah, ketika ke Bali, keponakan saya begitu berhasrat main-main ke cafe yang konon isinya kucing semua, seiring dengan tantenya yang suka mulai gemes-gemes sama kucing sejak kehadiran Rahayu. Akhirnya, di hari pertama escaping to Bali, kami pergi ke daerah Ubud, tepatnya ke Cat Cafe.

Perlu dua kali menyusuri Ubud untuk menemukan cafe kecil yang ternyata terletak di lantai 2 sebuah ruko ini. Ada plangnya sih, tapi gak begitu jelas. Parkirnya pun agak susah kalau bawa mobil ke sini. 

Saya sangat amazing begitu masuk ke Cat Cafe karena ternyata cafenya memang benar-benar, ehem, kafenya kucing. Pintu masuknya terdiri dari dua 'lapis', yaitu tempat untuk menaruh sepatu dan toko mini. Barulah pintu masuk ke dua, menuju ke tempat duduk dan tempat di mana bola-bola bulu ini lagi asyik sendiri.


cat cafe, cat cafe ubud, cafe di ubud, cafe murah di ubud, cafe unik di ubud, cafe enak di ubud, cafe terkenal di ubud, kuliner di ubud,
Image taken by Winda Carmelita

Untuk bisa masuk dan main-main sama kucing di sini, kita harus ada order dulu ya. Jadi gak bisa selonong-boy (eh, istilah ini masih jaman emang? hahahha). Kalau sudah pesan, bolehlah main-main di dalam sepuasnya. 


cat cafe, cat cafe ubud, cafe di ubud, cafe murah di ubud, cafe unik di ubud, cafe enak di ubud, cafe terkenal di ubud, kuliner di ubud, kafe kucing indonesia,
Bobo ciang | Image taken by Winda Carmelita
Kucing peliharaan Cat Cafe ini ada sekitar 11 ekor. Semuanya gendut-gendut lucu dan aktif, suka sembunyi di rumah-rumahan yang memang dibuat khusus buat mereka. Paling banyak sih, selonjoran malas-malasan, mainan pompom dan ... tidur di rak buku. Gemes pokoknya. Kalau bawa anak-anak ke sini pasti happy deh, soalnya kucingnya ini cukup friendly. Ya mungkin karena sudah banyak ketemu sama pengunjung sih ya.


cat cafe, cat cafe ubud, cafe di ubud, cafe murah di ubud, cafe unik di ubud, cafe enak di ubud, cafe terkenal di ubud, kuliner di ubud,
Emeesssh, bobo melulu | Image taken by Winda Carmelita

cat cafe, cat cafe ubud, cafe di ubud, cafe murah di ubud, cafe unik di ubud, cafe enak di ubud, cafe terkenal di ubud, kuliner di ubud,
Image taken by Winda Carmelita
Kalau untuk makanannya dan minumannya, standar sih semacam jus, teh dan camilan-camilan ringan macam desert gitu. Nggak perlu kuatir makanan dan minuman kita kejatuhan bulu-bulu tak bertuan, karena makanan dan minuman yang kita pesan diberi penutup filter khusus kok.


cat cafe, cat cafe ubud, cafe di ubud, cafe murah di ubud, cafe unik di ubud, cafe enak di ubud, cafe terkenal di ubud, kuliner di ubud,
Image taken by Winda Carmelita
Nah, ada satu poin penting buat yang berkunjung ke sini dan kebelet buang hajat. Toilet cafe ini adalah toilet kering, yang mana cuma disediakan tissue dan hand sanitizer. Jadi kalau yang nggak kebiasa bawa tissue basah di tasnya, belilah dulu sebelum ke sini demi kenyamanan urusan yang satu itu hehehe ...

Overall menyenangkan sih main-main di Cat Cafe ini, meski nggak terlalu luas tempatnya. Bisa jadi alternatif buat ngajakin anak-anak kalau berwisata di kawasan Ubud, Bali.


Cat Cafe
Jalan Raya Pengosekan, Ubud, Kabupaten Gianyar, Bali 80571, Indonesia
Jam buka: 09.00 - 21.00
Harga makanan minuman: Rp. 25 ribu++

Nge-Brunch Tenang dan Santai di Livingstone, Seminyak

$
0
0
Ini super very late post karena saya ke Bali-nya sudah bulan Januari tapi baru sempat menulis sekarang

Kalau liburan, harus diakui segala jam biologis bisa berubah dengan sangat 'sadis' mengikuti siklus perjalanan di darat, laut dan udara *halah. Dari yang tidurnya biasanya jam 10 malam udah molor, begitu liburan, mau jam 2-3 dini hari pun dijabanin masih ngider. Alhasil, kalau liburan dan besok paginya gak ada acara, pasti bangunnya kesiangan ... (terus lanjutannya, gak sempet breakfast compliment dari hotel karena udah diberesin semua hahahaha ..)

Nah, pas kemarin berlibur ke Bali sih sebetulnya siklus tidur dan bangun normal kayak sehari-hari aja. Tapi kami berempat memang gak sarapan di hotel. Saya cuma cicip nasi kuning yang porsinya super mini, yang saya beli sambil jalan ke Pantai Seminyak. Nah, tapi keburu lelah, tentunya nasi kuningnya udah tinggal ampas doang di badan nih kebakar kalorinya sama jalan kaki *alesan*, maka itulah lapar lagi. Sampai akhirnya ditelepon Mbak Ika yang ngajak, "Brunch ayo ke Livingstone!"

Hayuk aja, langsung meluncur berbekal GPS. Daerah Seminyak itu memang cukup menyulitkan kalau bawa mobil, karena jalannya sempit, banyak yang parkir di pinggir jalannya. Ya maklum di sana 'kan banyak tempat-tempat hits tongkrongannya bule-bule, jadi bisa dibayangkan lah ya kalau harus cari suatu tempat di sana. Setelah dipandu oleh Mbak GPS, akhirnya ketemu juga yang namanya Livingstone ini.

livingstone, livingstone seminyak, livingstone kerobokan, kuliner di bali, kuliner di seminyak, kuliner di kerobokan, brunch at bali, rekomendasi kuliner seminyak, rekomendasi kuliner kuta, kuliner di kuta, kuliner di badung, pantai kuta, pantai di bali, tujuan wisata bali, bali culinary, french toast, body treatment,
Image taken by Winda Carmelita
Begitu sampai, buka pintunya, langsung disambut dengan aroma roti yang fresh from the oven. Aroma mentega, hangat menyeruak ke seluruh ruangan yang bernuansa industrial ini. Di sebelah kiri pintu masuknya, ada jajaran rak berisi aneka pastry dan roti. Yang paling unik itu, di Livingstone ini terkenal karena roti semangkanya. Roti tawar slices yang berbentuk mirip semangka kuning dan merah, lengkap dengan hiasan "biji" dan pinggiran rotinya yang persis kayak kulit semangka. Gemaaaas! Mbak Ika sampai borong 4 pak tuh :))

livingstone, livingstone seminyak, livingstone kerobokan, kuliner di bali, kuliner di seminyak, kuliner di kerobokan, brunch at bali, rekomendasi kuliner seminyak, rekomendasi kuliner kuta, kuliner di kuta, kuliner di badung, pantai kuta, pantai di bali, tujuan wisata bali, bali culinary, french toast, body treatment,
Roti semangka | Image taken by Winda Carmelita
Setelah pilih tempat duduk, waitressnya datang dan menyodorkan papan menu. Menu-menu di Livingstone ini mostly memang menu-menu untuk brunch. Misalnya french-toast, wheat bread with scrambble eggs atau poached eggs dan pancake. Menu standar brunch internasional lah.

Gak terlalu lama menunggu, sekitar 15 menit-an, semua pesanan datang. Di meja kami terhidang 4 menu brunch beserta 4 smoothies dan juga 2 cup gelato.

Untuk brunch, kami memesan classic fluffy pancakes with blueberry jam (pancakesnya benar-benar fluffy!), french toast yang datang dengan dua bongkah roti super besar plus maple syrup. Untuk dua menu brunch yang lain, saya lupa namanya. Pokoknya seporsi roti gandum dengan scramble eggs, tomato cherry and olive oil dan yang satunya adalah rye bread toast.

livingstone, livingstone seminyak, livingstone kerobokan, kuliner di bali, kuliner di seminyak, kuliner di kerobokan, brunch at bali, rekomendasi kuliner seminyak, rekomendasi kuliner kuta, kuliner di kuta, kuliner di badung, pantai kuta, pantai di bali, tujuan wisata bali, bali culinary, french toast, body treatment,
Image taken by Winda Carmelita

livingstone, livingstone seminyak, livingstone kerobokan, kuliner di bali, kuliner di seminyak, kuliner di kerobokan, brunch at bali, rekomendasi kuliner seminyak, rekomendasi kuliner kuta, kuliner di kuta, kuliner di badung, pantai kuta, pantai di bali, tujuan wisata bali, bali culinary, french toast, body treatment,
Image taken by Winda Carmelita

livingstone, livingstone seminyak, livingstone kerobokan, kuliner di bali, kuliner di seminyak, kuliner di kerobokan, brunch at bali, rekomendasi kuliner seminyak, rekomendasi kuliner kuta, kuliner di kuta, kuliner di badung, pantai kuta, pantai di bali, tujuan wisata bali, bali culinary, french toast, body treatment,
Image taken by Winda Carmelita

livingstone, livingstone seminyak, livingstone kerobokan, kuliner di bali, kuliner di seminyak, kuliner di kerobokan, brunch at bali, rekomendasi kuliner seminyak, rekomendasi kuliner kuta, kuliner di kuta, kuliner di badung, pantai kuta, pantai di bali, tujuan wisata bali, bali culinary, french toast, body treatment,
Image taken by Winda Carmelita
Untuk smoothiesnya, saya pesan Body Treatment. Duh iya, ini nama minuman bukan layanan spa lho ya :)) Body Treatment ini benar-benar sanggup mengurangi rasa gak enak di perut akibat kemarinnya makan terus dan diombang-ombingkan di perjalanan. Body Treatment sendiri adalah smoothies apel, brokoli, seledri, lemon, mentimun dan nanas. Buat rasanya sih ya standar smoothies buah sayuran.

Makanan dan minuman di Livingstone Seminyak ini berkisar mulai dari Rp. 30 ribu sampai Rp. 90 ribuan. Gelatonya bermacam-macam rasanya, ada chocolate, green tea, cookies and cream, vanilla dan coffee. Setelah cicip-cicip yang menurutku enak sih yang rasa vanilla. Harganya kalau nggak salah ingat sih Rp. 25 ribu-an

livingstone, livingstone seminyak, livingstone kerobokan, kuliner di bali, kuliner di seminyak, kuliner di kerobokan, brunch at bali, rekomendasi kuliner seminyak, rekomendasi kuliner kuta, kuliner di kuta, kuliner di badung, pantai kuta, pantai di bali, tujuan wisata bali, bali culinary, french toast, body treatment,
Image taken by Winda Carmelita
Livingstone sendiri berada di lantai 1 yang mana ternyata di lantai 2-nya ada toko kecil yang menjual barang-barang UKM handmade yang premium. Di lantai 2 juga jadi satu dengan bistro, sorry aku lupa namanya :|

Ngebrunch di Livingstone sungguh damai dan tentram. Sebetulnya nggak ada yang istimewa dengan interiornya, hanya saya langit-langitnya yang tinggi bikin sirkulasi udaranya jadi enak banget. Sepoi-sepoi di tengah panasnya hawa Bali.

livingstone, livingstone seminyak, livingstone kerobokan, kuliner di bali, kuliner di seminyak, kuliner di kerobokan, brunch at bali, rekomendasi kuliner seminyak, rekomendasi kuliner kuta, kuliner di kuta, kuliner di badung, pantai kuta, pantai di bali, tujuan wisata bali, bali culinary, french toast, body treatment,
Image taken by Winda Carmelita
Bisa banget jadi alternatif nge-brunch santai saat menginap di kawasan Seminyak, sebelum lanjut main di pantai, shopping atau ... makan besar siang harinya ;)

Livingstone Cafe & Bakery
Jalan Petitenget no. 88x, Kerobokann Kelod, Kuta Utara, Bali
Buka: 07.00 - 22.00 (menu brunch mulai jam 07.00 - 11.00)
Harga: Rp. 30 ribu - RP. 90 ribu
Website: http://www.livingstonebakery.com/

Apa Saja Yang Bisa Dilakukan Saat Staycation (di Atria Hotel Malang)?

$
0
0
Nggak cuma sekali saya membaca kutipan atau pictquote yang menyebutkan kurang lebih kayak gini, "Saat masih muda, uang ada, tenaga ada tapi karenanya kita jadi mengorbankan waktu." Mau gak mau, harus saya akui sih pernyataan tersebut ada benarnya. Ketika kita mendapatkan sesuatu, ada hal lain yang harus dikorbankan untuk meraihnya. Dan saat ini masalah saya, yeah, soal waktu yang berkualitas.

Entah sudah berapa banyak orang yang berkomentar, "Kamu ngider terus gak ada capeknya." Bahkan, Mama sendiri juga bilang begitu. Memang pada dasarnya saya gak bisa gak ada kegiatan. Berasa ada yang hampa dalam hidupku. Pernah sehari mencoba ambil cuti. Niatnya bangun siang, seharian mau bobok-bobok aja. Ndilalah, kok malah saya seharian itu justru beberes rumah, angkatin barang ke gudang, masak, ngeblog, beresin ini-itu gak jadi istirahat deh. Mubazir lah cuti yang jatahnya cuma dikit itu hehehee *nangis gulung-gulung di kebun tetangga

Maka dari itu, kemarin saya bertekad, "Aku mau ambil cuti yang berkualitas!" dan menghabiskannya dengan staycation di Atria Hotel Malang. Iya, staycationalias berlibur lokal di hotel/penginapan dalam kota. Maklumilah, Saudara-saudara, saya gak sempat memikirkan mau liburan ke luar kota dalam waktu dekat ini karena masih ada beberapa tanggung jawab yang musti diselesaikan. Sejenak kabur dari rutinitas saya yang sehari-harinya sudah menyenangkan cuma sedikit melelahkan, why not?

Setelah berdiskusi, akhirnya sore itu saya bersama Mbak Nana (Dewi Ratna) meluncur ke kawasan Letjen Sutoyo deh. Ini bukan kali pertama kunjungan saya ke Atria Hotel karena memang sudah beberapa kali menghadiri acara dan media gathering di sini. Tapi baru sekarang merasakan empuknya kasur dan pelayanan yang menyenangkan di hotel bintang empat ini.

Begitu datang, kami disambut dengan welcome drink dan kudapan berupa dua potong brownies yang lembut. Enak dan cukup buat mengganjal perut sebelum makan malam sambil mikirin, "Staycation semalam di sini, kita bisa ngapain aja ya?"

hotel di malang, hotel murah di malang, hotel bintang 4 di malang, penginapan murah di malang, atria hotel, atria hotel malang, canting resto, canting restaurant, melati nur fajri, dewi ratna, ukulele, guitalele, biola, english breakfast, mendhol, resep mendhol, resep baked beans,
Image taken by Winda Carmelita

Kemarin kami menginap di Junior Suite Room dengan twin bed. Layaknya hotel bintang empat, Atria Hotel Malang sudah gak usah ditanya lagi lah ya, pasti bersih dari sudut ke sudutnya. Kamar mandinya, walau di tipe kamar ini gak ada bathub-nya, tapi nyaman banget apalagi air panasnya menyala 24 jam.

hotel di malang, hotel murah di malang, hotel bintang 4 di malang, penginapan murah di malang, atria hotel, atria hotel malang, canting resto, canting restaurant, melati nur fajri, dewi ratna, ukulele, guitalele, biola, english breakfast, mendhol, resep mendhol, resep baked beans,
Junior Suite Room | Image taken by Dewi Ratna
hotel di malang, hotel murah di malang, hotel bintang 4 di malang, penginapan murah di malang, atria hotel, atria hotel malang, canting resto, canting restaurant, melati nur fajri, dewi ratna, ukulele, guitalele, biola, english breakfast, mendhol, resep mendhol, resep baked beans,
Junior Suite Room | Image taken by Dewi Ratna
Kamar mandi bersih dengan toilet amenities lengkap | Image taken by Winda Carmelita
Kamar kami ada di lantai 9, yang mana lantai paling puncak dari bangunan hotel ini. Duh, beneran deh, saat malam hari ketika menyibakkan gorden, kami disambut dengan city night view Kota Malang dari ketinggian yang cakep banget. Kebayang dong paginya kayak gimana kalau menginap dari lantai 9 ini? Taraaaa ... Kota Malang yang dikelilingi banyak gunung benar-benar seperti lukisan alam yang terbentang tepat setelah kita membuka mata. What a beautiful scenery! Langsung pengen bikin video klip yang ada adegan terterpa sinar mataharinya deh! *norak

hotel di malang, hotel murah di malang, hotel bintang 4 di malang, penginapan murah di malang, atria hotel, atria hotel malang, canting resto, canting restaurant, melati nur fajri, dewi ratna, ukulele, guitalele, biola, english breakfast, mendhol, resep mendhol, resep baked beans,
Pemandangan dari kamar lantai 9 | Image taken by Winda Carmelita
Berenang sambil menikmati senja

Gak cuma pemandangan dari lantai 9, Atria Hotel Malang ini juga punya kolam renang outdoor yang berada di lantai 3. Sambil selonjoran di kursi-kursinya, kalau cuaca sedang bagus, kita bisa berjemur bahkan bisa menikmati senja, kayak yang saya tangkap dengan kamera saya kemarin ini. Senja lagi unicorn-unicorn-nya, romantis banget!




hotel di malang, hotel murah di malang, hotel bintang 4 di malang, penginapan murah di malang, atria hotel, atria hotel malang, canting resto, canting restaurant, melati nur fajri, dewi ratna, ukulele, guitalele, biola, english breakfast, mendhol, resep mendhol, resep baked beans,
Berjemur agar menjadi wanita yang matang, literally matang | Image taken by Winda Carmelita
Nge-gym

Oh iya, di lantai 3 ini juga ada gym yang bisa digunakan semua tamu yang menginap maupun mereka yang jadi member. Meski gak besar tempatnya, tapi cukup nyaman kok. Oh ya, kalau mau ngegym di sini di luar tamu hotel, musti konfirmasi dulu ya karena kuotanya dibatasi.

Spa di Artha Spa

Selain itu, di samping gym ada layanan spa dari Artha Spa. Gak mihil kok, untuk ukuran spa hotel mereka mematok harga termurah Rp. 150 ribu buat traditional massage selama 60 menit. Lumayan banget nih, buat peregangan otot biar gak kaku-kaku amat ... Situ orang apa bahan kardus kok kaku amat :)) Hanya saja, di Artha Spa ini kita hanya bisa pijat ya dan kamar mandinya pun di luar. Tapi tenang aja, kalau menginap di sini, layanan spa-nya bisa dipanggil ke kamar kok, jadi akan lebih nyaman kalau mau langsung mandi tanpa risih mandinya di kamar mandi luar.

Belanja Oleh-Oleh

Tepat di seberang Canting Restaurant, ada yang lucu-lucu nih. Jadi ada toko oleh-oleh, mulai dari makanan, mainan, tas, kerajinan tangan sampai batik. Awalnya sih saya pikir harganya bakal 'wow' secara placementnya di hotel. Eh ternyata masih affordable kok, terutama buat batik-batiknya. Gemeeeessss, pengen bawa pulang, tapi kemudian ingat di rumah masih ada kain-kain batik yang tergolek lemah tak berdaya gak terjamah.

hotel di malang, hotel murah di malang, hotel bintang 4 di malang, penginapan murah di malang, atria hotel, atria hotel malang, canting resto, canting restaurant, melati nur fajri, dewi ratna, ukulele, guitalele, biola, english breakfast, mendhol, resep mendhol, resep baked beans,
Image taken by Winda Carmelita

hotel di malang, hotel murah di malang, hotel bintang 4 di malang, penginapan murah di malang, atria hotel, atria hotel malang, canting resto, canting restaurant, melati nur fajri, dewi ratna, ukulele, guitalele, biola, english breakfast, mendhol, resep mendhol, resep baked beans,
Image taken by Winda Carmelita
'Wisata Kuliner' di Canting Restaurant dan Rolasan Awan

Karena jarang-jarang hidupnya 'enak' kayak gini, kami jadinya bangun hampir jam 9 pagi. Eh beruntung masih kebagian sarapan di Canting Restaurant. I always love having a breakkie here! Kenapa? Soalnya di Canting Restaurant ini menunya bermacam-macam, terutama menu masakan Indonesianya itu ala-ala rumahan. Kemarin saya dengan kalapnya langsung ambil seporsi sayur manisa (labu siam) dengan gorengan favorit sepanjang masa yaitu ... mendhol! Mwahahaha di mana sih ada hotel bintang empat yang sedia gorengan mendhol kalau gak di Atria Hotel? Ajaib yah!

hotel di malang, hotel murah di malang, hotel bintang 4 di malang, penginapan murah di malang, atria hotel, atria hotel malang, canting resto, canting restaurant, melati nur fajri, dewi ratna, ukulele, guitalele, biola, english breakfast, mendhol, resep mendhol, resep baked beans,
Canting Restaurant menu khas Indonesia | Image taken by Winda Carmelita
Harus diakui sih, menu masakan Indonesia-nya Atria Hotel Malang yang nikmat ini gak lepas dari campur tangan Chef Gatot Tricahyo. Kalau nggak bisa menikmati sarapan di Canting Restaurant, kita masih bisa kok mencicipi hasil tangan dingin Chef Gatot di acara Rolasan Awan tiap jam 12 siang sampai jam 4 sore cuma dengan Rp. 25 ribu aja. All you can eat masakan Indonesia sekenyangnya. Nah lho, kuat sampai seberapa hayo? :))

hotel di malang, hotel murah di malang, hotel bintang 4 di malang, penginapan murah di malang, atria hotel, atria hotel malang, canting resto, canting restaurant, melati nur fajri, dewi ratna, ukulele, guitalele, biola, english breakfast, mendhol, resep mendhol, resep baked beans,
Sambel, mi laff | Image taken by Winda Carmelita
Selain menu tradisional Indonesia, kemarin saya cicipin juga English breakfast-nya. Sayangnya sih baked beansnya masih agak keras, mungkin selera juga sih karena ada yang lebih suka beans-nya masih bertekstur. Kalau saya sih sukanya yang udah memprul lembek gitu :D

hotel di malang, hotel murah di malang, hotel bintang 4 di malang, penginapan murah di malang, atria hotel, atria hotel malang, canting resto, canting restaurant, melati nur fajri, dewi ratna, ukulele, guitalele, biola, english breakfast, mendhol, resep mendhol, resep baked beans,
English breakfast | Image taken by Winda Carmelita
Bikin Video-Video Iseng

Setelah sarapan, kami gak mau rugi early check out dong. Kami berdua bersama violist dan sineas muda kebanggaan Malang, yaitu Melati Nur Fajri yang langsung kami impor dari kawasan Warung Sate Gebug, Kayutangan, sempatkan bikin-bikin cover song dulu sebelum pulang. Ya maklumlah, sudah sekian ribu tahun cahaya kurang bersantai dan kurang menggenjreng senar. Jadilah video ini ...



Well, overall, sehari saja melepaskan sejenak rutinitas meski gak jauh-jauh dari rumah memang perlu untuk mengobati penat. Sampai jumpa di cerita staycation berikutnya!

Terimakasih Atria Hotel Malang ;)

Atria Hotel Malang
Jalan Letnan Jendral S. Parman No. 87 - 89, Malang City, East Java 65122
No.telp : (0341) 409999
Website: http://atriahotelmalang.com


Paket Komplit Pedas, Kenyang dan Hemat di Resto Ayam Geprak Malang

$
0
0
Kalau boleh memilih, buat saya makanan yang dapat apresiasi bintang lima itu adalah yang rasanya asin dan sudah pasti, gorengan. Iya sih tahu, gak boleh makan gorengan banyak-banyak. Lha tapi gimana wong uenak hehehehe ...

Karena kesukaan itu, seluruh persambalan dan gegorengan adalah paduan dua hal yang gak bakal bisa saya tolak. Apalagi kalau udah craving to the max, yang terlintas di pikiran gak jauh-jauh dari lalapan atau penyetan. Seperti beberapa waktu yang lalu waktu saya bareng Nengbiker dan Mbak Rita kelar menghadiri sebuah seminar yang mana kami meninggalkan kantor ke tempat seminar dalam kondisi kelaparan. Seminar berlangsung selama 2 jam-an, dan bisa dipastikan kami bertiga rese soalnya lapar :))

Setelah mengumpulkan berbagai rekomendasi, akhirnya Nengbiker bilang, "Eh itu Resto Ayam Geprak yuk. Katanya enak." Meluncurlah kami ke daerah Jalan Cengger Ayam, tepatnya di tempat yang mana dulunya adalah restoran namanya Nobitos Eatery. Sekarang sudah berubah jadi Resto Ayam Geprak.

ayam geprak, kuliner di malang, kuliner murah di malang, resto ayam geprak, ayam geprak malang, cah kangkung, cah brokoli, sambal bawang, udang goreng, rekomendasi kuliner di malang, malang kuliner, kuliner enak di malang,
Image taken by Winda Carmelita

Resto Ayam Geprak ini sangat luas, baik ruangan restonya yang semi-indoor maupun lapangan parkirnya. Cocok kalau buat makan beramai-ramai sama keluarga atau teman-teman, apalagi nanti kalau sudah waktunya bulan puasa. Saya yakin di sini bakal ramai buat buka bareng deh.

Begitu datang, kami langsung disodori bermacam-macam menu khas penyetan. Ada ayam, udang, cumi dan aneka ikan dengan segala variasinya. Termasuk ada menu sayur-sayuran, seperti cah kangkung, cah brokoli dan sebagainya. Untuk menu ikan, kita bisa memilih ikannya sendiri di counter dekat pintu masuk.

Image taken by Winda Carmelita
Nah, menu ayam geprak yang jadi andalannya ini datang dengan seporsi nasi. Jadi gak usah pesan nasi lagi, kecuali kalau emang perutnya kayak Maui-nya Moana sih :)) Nasinya cukup banyak kok untuk paket ayam geprak ini.

Seperti yang disinggung di awal, sebagai pemilik lidah asin tajem nan menusuk, saya sih suka sama ayamnya. Soalnya asinnya itu meresap dan dagingnya itu empuk. Udah asin gini, makannya pakai sambal bawangnya yang pedas tapi masih wajar pedasnya. Kalau kayak gini udah lengkap ayam dan sambalnya, wajib kudu pakai nasi putih panas kebul-kebul. Wuih! *nelan ludah sendiri pas nulis ini.

ayam geprak, kuliner di malang, kuliner murah di malang, resto ayam geprak, ayam geprak malang, cah kangkung, cah brokoli, sambal bawang, udang goreng, rekomendasi kuliner di malang, malang kuliner, kuliner enak di malang,
Image taken by Winda Carmelita
Sebagai pendamping, kami pesan udang goreng selimut. Enak, gak keras tepungnya. Gak komplit lah semua ini tanpa sayuran. Jadi kami juga pesan cah brokoli dan cah kangkung. Cah brokolinya gak ada yang istimewa sih sebetulnya. Tapi, kami bertiga sepakat cah kangkungnya enak!

ayam geprak, kuliner di malang, kuliner murah di malang, resto ayam geprak, ayam geprak malang, cah kangkung, cah brokoli, sambal bawang, udang goreng, rekomendasi kuliner di malang, malang kuliner, kuliner enak di malang,
Image taken by Winda Carmelita
Bisa jadi alternatif tempat makan yang gak cuma tempatnya yang lega, tapi juga makanannya enak ;)

Resto Ayam Geprak
Jalan Cengger Ayam no. 34 Malang
Buka setiap hari, kecuali Selasa.
Instagram: https://www.instagram.com/restoayamgeprak/
Harga: Rp. 15ribu - Rp. 35ribu-an

Merasakan Pengalaman Kuliner dari 2.300 mdpl di Teras Bromo (Plataran Bromo Hotels & Resort)

$
0
0
Sebagai anak Malang, rasanya gak sah diri ini kalau belum pernah ke Bromo. Yah, meskipun memang gak semua orang pernah sih ke Bromo. Tapi yakinlah, merasakan pengalaman menggiggil di Bromo sambil makan pop mie panas atau bakso panas itu priceless, Rek!

Well, Jawa Timur merupakan destinasi wisata yang bisa dibilang unggul di Indonesia. Sebut saja Gunung Bromo yang mendapat tempat tersendiri di hati wisatawan, baik dalam maupun luar negeri. Keindahan hamparan pegunungan yang membentang hingga lebih dari 2.500 mdpl menjadi pemandangan yang melenakan bagi para pecinta traveling dunia.

Meski telah menjadi destinasi wisata favorit dunia, Bromo tidak pernah meninggalkan ciri khas kultur dan kearifan lokal yang begitu membumi. Nah, beberapa waktu yang lalu saya dapat kesempatan buat melihat Bromo dari sudut pandang yang lain bersama Plataran Bromo Hotel and Resort. 

bromo, hotel di bromo, ke bromo dari malang, rute dari malang ke bromo, gunung bromo, penanjakan, backpacking ke malang, backpacking ke bromo, tur ke bromo, angkot ke bromo dari malang, plataran hotel, nasi goreng, dimsum, onde-onde, bakpao telur asin,
From 2.300 mdpl | Image taken by Winda Carmelita



bromo, hotel di bromo, ke bromo dari malang, rute dari malang ke bromo, gunung bromo, penanjakan, backpacking ke malang, backpacking ke bromo, tur ke bromo, angkot ke bromo dari malang, plataran hotel, nasi goreng, dimsum, onde-onde, bakpao telur asin,
Entrance point | Image taken by Winda Carmelita
Saat ini, Plataran Bromo Hotel and Resort masih dalam tahapan pembangunan 3 fase. Bakal ada beberapa spot menarik yang akan selesai tahun ini,  yaitu villa, amphiteater kapasitas 2.000 orang dan pura untuk beribadah dan edukasi. Sementara itu, di tahun mendatang bakal ada hotel dengan 100 kamar yang siap menerima tamu-tamu lokal dan mancanegara yang bertandang ke Bromo. 

bromo, hotel di bromo, ke bromo dari malang, rute dari malang ke bromo, gunung bromo, penanjakan, backpacking ke malang, backpacking ke bromo, tur ke bromo, angkot ke bromo dari malang, plataran hotel, nasi goreng, dimsum, onde-onde, bakpao telur asin,
Wedding deck-nya cakep! | Image taken by Winda Carmelita
Eh, tadi di atas saya nyinggung-nyinggung "makan pop mie" dan "bakso panas" ya? Aaah, memang itu sih kayaknya signature kalau ke Bromo. Pengen yang hangat-hangat, tapi makanan-makanan itu buatku kurang kenyang. Mungkin kamu juga merasa itu cuma sekedar camilan. Naaah! Buat kamu yang berlibur ke Bromo, nggak ada salahnya mampir sejenak mengisi muatan perut di Teras Bromo yang merupakan bagian dari Plataran Bromo Hotel and Resort. Lokasinya sangat homy, serasa bersantai di rumah sendiri lho. Benar-benar memberikan pengalaman menyantap makanan yang takkan terlupakan.

bromo, hotel di bromo, ke bromo dari malang, rute dari malang ke bromo, gunung bromo, penanjakan, backpacking ke malang, backpacking ke bromo, tur ke bromo, angkot ke bromo dari malang, plataran hotel, nasi goreng, dimsum, onde-onde, bakpao telur asin,
Image taken by Winda Carmelita
Teras Bromo hadir dengan arsitektur bertema pedesaan dengan menu yang beragam, mulai tradisional hingga Western. Chef Ridwan Taufan Kurniawan, chef dari teras Bromo mengatakan, "Kalau ke Teras Bromo, belum lengkap kalau belum mencicipi menu dimsumnya." Wah, memang kalau udaranya super dingin seperti di Bromo, paling enak makan makanan yang ringan dan disajikan hangat ya. Untuk menu dimsum andalannya ada bakpao telur asin yang lumer isiannya saat dibelah. Nggak cuma bakpao saja, menu dimsum Teras Bromo juga menyediakan menu camilan tradisional berupa onde-onde kacang hijau yang bakal meleleh di mulut. Yummy!

Selain menu dimsum, menu andalan lain dari Teras Bromo yang terletak di 2.300 mdpl, tepatnya di Plataran Hill Sunset Point ini adalah rawon, sop buntut dan nasi goreng Penanjakan. Nasi goreng penanjakan merupakan nasi goreng berwarna hijau yang bahan pewarnanya terbuat dari cabai hijau asli. "Nasi goreng Penanjakan berwarna hijau karena terinspirasi hijaunya pemandangan Penanjakan yang jadi tujuan idola para wisatawan saat ke Bromo," ujar Chef Taufan.

bromo, hotel di bromo, ke bromo dari malang, rute dari malang ke bromo, gunung bromo, penanjakan, backpacking ke malang, backpacking ke bromo, tur ke bromo, angkot ke bromo dari malang, plataran hotel, nasi goreng, dimsum, onde-onde, bakpao telur asin,
Image taken by Winda Carmelita
Selain menikmati pengalaman kuliner, kamu yang baru saja datang ke Bromo, boleh banget bebersih diri di toilet-toiletnya yang sangat bersih yang menyatu dengan area Jeep Check Point. Terdapat juga dek restoran, ruang santai sekaligus warung-warung dengan menu ringan, misalnya internet (Indomie telur kornet) dan aneka gorengan serta minuman hangat, dan juga musholla. Baik Teras Bromo maupun warung dan jeep check point, terbuka untuk umum 24 jam. Jadi kalau kamu sampai di Bromo tengah malam pun, kamu bisa mencari santapan atau bebersih diri di sini tanpa terbatas waktu.

bromo, hotel di bromo, ke bromo dari malang, rute dari malang ke bromo, gunung bromo, penanjakan, backpacking ke malang, backpacking ke bromo, tur ke bromo, angkot ke bromo dari malang, plataran hotel, nasi goreng, dimsum, onde-onde, bakpao telur asin,
Image taken by Winda Carmelita
bromo, hotel di bromo, ke bromo dari malang, rute dari malang ke bromo, gunung bromo, penanjakan, backpacking ke malang, backpacking ke bromo, tur ke bromo, angkot ke bromo dari malang, plataran hotel, nasi goreng, dimsum, onde-onde, bakpao telur asin,
Jeep check point | Image taken by Winda Carmelita

bromo, hotel di bromo, ke bromo dari malang, rute dari malang ke bromo, gunung bromo, penanjakan, backpacking ke malang, backpacking ke bromo, tur ke bromo, angkot ke bromo dari malang, plataran hotel, nasi goreng, dimsum, onde-onde, bakpao telur asin,
Pura dalam area Plataran Bromo | Image taken by Winda Carmelita
Teras Bromo berada dalam lokasi Plataran Bromo yang sedang dibangun, melingkupi hotel berkapasitas 100 kamar, villa, amphiteater berkapasitas 2.000 orang, pura untuk beribadah dan edukasi, jeep check point dan wedding deck yang sungguh romantis di atas ketinggian 2.800 mdpl. Untuk informasi selengkapnya, kunjungi website Plataran di www.plataran.com ya.

Sebagian dari tulisan ini juga dimuat di Vemale.com di sini.

Teras Bromo
Part of Plataran Bromo Hotel and Resort
Website: www.plataran.com or visit: http://plataran.com/hotels-resorts/upcoming-projects/plataran-bromo

Kelebihan Nominal Saat Top Up Saldo Go PAY, Bisa Dikembalikan Nggak Ya?

$
0
0
gojek, gofood, gopay, refund gopay, withdrawal gojek, withdrawal gopay, transfer gopay,
Image taken from ardisaz.com
Pernah mengalami serangan jantung kecil? 

Beberapa hari yang lalu saya mengalaminya saat mengisi saldo GoPay saya via KlikBCA. Jadi siang itu saya berencana untuk order GoFood untuk makan siang. Entah mungkin karena saya terlalu menginginkan seporsi kwetiau goreng yang nikmat atau karena mabuk bikin proposal sejak pagi, niatan untuk mengisi saldo GoPay cuma Rp. 50.000 jadi kelebihan 0 sebiji. Yak, what the hell on earth saya sok buang duit ngisi GoPay Rp. 500.000 di tengah kegersangan invoice yang (saat itu) belum cair. *nangis gulung-gulung di kebun.

Saldo awal di aplikasi saya adalah Rp. 2.700. Saya baru menyadari kesalahannya saat melihat saldo di apps. "Bentar, ini kenapa angkanya kok aneh?" Harusnya 'kan Rp. 52.700 jadinya, kenapah jadi Rp. 502.700. Lemes bener soalnya meskipun pengguna Gojek, saya jarang pakai GoRide-nya, lebih sering pakai GoFood-nya. Iya sih, pasti bakal kepakai juga itu saldo horang kayah, cuma 'kan ... please, limaratus ribu banget sekali top-up?! :))

Akhirnya, saya sebar deh woro-woro di Twitter dan berbagai grup:




... sembari mencari tahu apakah bisa refund atau tidak. Ternyata, yang mengalami kesiweran seperti saya ini ada buanyak banget berdasarkan pencarian di Google. Rata-rata sih sama, karena sistem memasukkan nominal angka transfer di e-banking (maupun ATM) itu nggak otomatis dipisahkan sama ",". Jadi kesiweran itu memang nyata adanya ... dan GoJek menganggapnya sebagai kesalahan pribadi sehingga kita nggak bisa merefundnya.

Untungnya saya dibisikin sama Bogie, kalau fitur apps Gojek yang terbaru udah ada fitur untuk transfer dan withdrawal. Jadi, kita bisa men-transfer sejumlah nominal tertentu ke akun teman kita. Begitu pula dengan fitur withdrawal, sistemnya mirip dengan 'mencairkan' GoPay ke rekening bank kita. Dalam artian, meski GoJek nggak bisa me-refund top up GoPay kita yang salah, kita tetap bisa mengembalikannya melalui fitur withdrawal itu dengan dikenakan biaya Rp. 2.500 per transaksi.

gojek, gofood, gopay, refund gopay, withdrawal gojek, withdrawal gopay, transfer gopay,


Untuk menggunakan fitur transfer dan withdrawal, kita musti verifikasi akun Gojek dulu dengan upload foto KTP dan foto wajah kita. Maksimal 2x24 jam, kita akan mendapatkan konfirmasinya. Setelah konfirmasi didapatkan, fitur-fitur ini kemudian bisa digunakan. Tinggal ikutin aja step-by-stepnya.

Untungnya saat ini saldo GoPay saya yang kelebihan itu bisa balik ke rekening bank saya hanya dalam waktu 1x24 jam. Sementara, sisanya saya transferin ke temen dan sukses.

Cuma dalam waktu kurang dari 1 jam, semua masalah serangan jantung kecil itu terselesaikan. Berjam-jam setelahnya, banyak yang kemudian Whatsapp saya dan minta ditransferin GoPay juga karena malas harus top-up via e-banking, padahal saldo saya udah habis hahahaha ... *trus kepikir "Wah, besok buka usaha jasa top-up berlian ah!" :))

Memang kok terkadang hidupku ini dramatis dan so clumsy, semoga gak kejadian lagi!

Resep Ayam Jamur Sederhana

$
0
0
Beberapa waktu yang lalu saya pergi ke swalayan dekat rumah dan ngelihat ada diskonan jamur hioko alias jamur shitake gitu. Kondisinya masih bagus sih. Tapi saya bingung juga mau dimasak apa, karena gak mungkin jamur jenis ini digoreng soalnya terlalu berair dan teksturnya terlalu empuk 'kan. Pas lihat di section daging ayam, eh kemudian saya kepikir, "Bikin ayam jamur aja!"

Berbekal website kesayangan kita semua, yaitu cookpad.com, saya memodifikasi resep ayam jamur yang ada jadi lebih sederhana. Ini resepnya:

resep ayam jamur, tumis ayam jamur, cah ayam jamur, ayam jamur kecap, mie ayam jamur, tim ayam jamur, nasi tim ayam, resep tim ayam, resep mie ayam, ayam kecap, ayam kecap jamur, cookpad
Resep Ayam Jamur Sederhana | Image taken by Winda Carmelita
Bahan: (seperti biasa, gak pakai takaran ya, dikira-kira aja)

Dada ayam
Jamur hioko atau shitake basah,
Bawang bombay

Bumbu halus:

Bawang merah
Bawang putih
Lada bubuk

Bumbu penyedap:

Saus tiram
Kecap manis
Garam
Gula
Saos Raja Rasa

Cara Membuat:

  1. Rebus dada ayam sampai matang, potong dadu. Sisihkan
  2. Cuci bersih jamur hioko atau shitake. Potong besar-besar atau dipotek aja karena teksturnya cukup memprul. Jangan kekecilan motongnya ya, bakal hancur kalau dimasak nanti,
  3. Haluskan semua bumbu halus. Tumis dengan minyak panas, dengan api sedang.
  4. Setelah bumbu halus aromanya wangi, masukkan bawang bombay. Aduk-aduk lagi sampai setengah matang.
  5. Masukkan daging ayam, aduk. Setelah itu, giliran jamurnya masuk.
  6. Tambahkan saus tiram, saus raja rasa, garam, gula dan sedikit kecap manis.
  7. Aduk sampai semua bahan dan bumbu tercampur dengan baik. Koreksi rasanya.
  8. Angkat, sajikan.
Sebetulnya ayam jamur ini bisa dijadikan topping mie ayam atau jadi toppingnya nasi tim. But I was too lazy to cook, udah kepalang lapar, jadinya cuma pakai nasi putih panas. Gini aja udah cukup enak kok, apalagi ditaburin bawang merah goreng. 

Makannya sampai nambah dua kali dong !

Baca Juga:

Sawasdhi Kha, Selamat Datang Black Canyon Coffee Malang!

$
0
0
Sawasdhi Kha!

Buat kamu yang suka nontonin drama Thailand, pasti sudah hafal dengan kalimat di atas yang artinya "selamat datang" itu. Kalau saya memang jarang nontonin drama Thailand, yang kutahu adalah makanan Thailand itu identik dengan rasa yang kecut-kecut dan segar-segar. Biasa, Winda itu ngomonginnya muter terus, dari makanan ke makanan lagi *banting timbangan

Eh, tapi untuk pertama kalinya ucapan selamat datang dalam bahasa Thailand itu terdengar begitu saya menginjakkan kaki di Black Canyon Coffee Malang. Yup, Black Canyon Coffee Malang baru saja membuka gerainya yang pertama di Kota Malang di bulan April 2017 ini. Mungkin kamu sudah pernah mendengar bahkan berkunjung ke Black Canyon Coffee yang sebelumnya sudah buka di Bali, Makassar, Bandung, Semarang dan Solo. Nah, kali ini, restoran yang berasal dari Thailand ini sudah siap dikunjungi oleh warga Malang lho, Rek.

Jujur nih, pertama kali mendengar Black Canyon Coffee, saya nggak menyangka kalau menu-menu yang disediakan adalah masakan Thailand. Habisnya, gak ada Thailand-Thailand-nya blas hahahaha ... Tapi waktu lihat menunya, yeah, hampir bisa dibilang 50 persen menunya adalah masakan Thailand, sementara sisanya adalah kopi dan masakan fusion Asia-Western.

Kalau kamu ke Black Canyon Coffee Malang, nggak perlu khawatir kelaparan. 'Kan biasanya kita tuh kalau meeting di luar sukanya pada jaim "Pesen camilan aja lah", terus berujung pulangnya makan nasi goreng duk-duk habis seporsi sendirian kayak belum makan dari bayi. Karena Black Canyon Coffee menyediakan kurang lebih 65 varian makanan dan 70 varian minuman. Jangan bingung ya kalau tetiba pelayannya datang nyodorin dua buku menu gede dan tebal. Iya, itu buku menu lho bukan Yellow Pages :))

Trus, kalau menunya segitu banyak, bingung jadinya ya? Kamu bisa mencoba menu-menu andalannya. Yang pertama adalah tom yum soup-nya yang isinya gak pelit, mulai dari udang, cumi-cumi dan jamur yang melimpah. Kuahnya asam manis yang super segar buat diseruput. Kemudian yang segar dan kecut lagi, ada Spicy Apple Salad.

black canyon coffee, black canyon coffee malang, thailand coffee, pad thai, spicy apple salad, thai salad, cha thai, teh thailand,
Spicy Apple Salad | Image taken by Winda Carmelita

Kalau tom yum soup jadi makanan pembuka, selanjutnya disarankan untuk cicip Pad Thai. Bisik-bisik dari Pak Mufid Wahyudi, Presiden Director PT. Boga Citra Cemerlang Indonesia Master Franchise yang menaungi Black Canyon Coffee, Pad Thai ini menu wajib coba dan laris-manis banget di semua cabang Black Canyon Coffee.

black canyon coffee, black canyon coffee malang, thailand coffee, pad thai, spicy apple salad, thai salad, cha thai, teh thailand,
Pak Mufid Wahyudi | Image taken by Winda Carmelita

Pad Thai ini semacam kwetiau goreng dengan mie yang ukurannya lebih kecil. Nah, Pad Thai-nya Black Canyon Coffee ini istimewa karena pernah memenangkan penghargaan internasional. Istimewanya lagi, Pad Thai ini disajikan dengan kacang mede tumbuk. 'Kan unik kaaaan ... Bahan-bahan yang digunakan pun berkualitas karena Black Canyon Coffee ini bekerjasama dengan PT. Unilever sebagai pemasok bahan-bahan dapurnya.

black canyon coffee, black canyon coffee malang, thailand coffee, pad thai, spicy apple salad, thai salad, cha thai, teh thailand,
Pad Thai, primadona favorit! | Image taken by Winda Carmelita

black canyon coffee, black canyon coffee malang, thailand coffee, pad thai, spicy apple salad, thai salad, cha thai, teh thailand,
Streak your steak! | Image taken by Winda Carmelita
Makan udah, kalau nggak minum pasti seret. Kemarin saya cicip jus alpukat yang disajikan dalam gelas kaca berbentuk sepatu boots. Unik, rasanya pun enak semacam ada rhum tastenya. Terus teman saya nanya, "Lha kalau bentuk gelasnya kayak gini, minum yang bagian ujung sepatunya gimana ya?" Nah, gak sengaja kemudian saya menemukan satu trik #LifeHack abad ini yang patut dipraktekkan untuk menjawab satu dari 7 misteri dunia yang belum terpecahkan versi On The Spot ... Silakan diplay di video berikut ini.

A post shared by ikiule (@ikiule) on


Kalau cuma pengen ngopi-ngopi, Black Canyon Coffee menyediakan aneka jenis kopi. Khususnya latte, pesanan kita akan diantar langsung oleh pelayannya yang mendemokan latte art di depan kita. Nggak tetiba ujug-ujug disajikan dari dapur, tapi kita juga bisa minta dibuatkan latte art sesuai keinginan. Ini keren sih, karena artinya barista di Black Canyon Coffee ini memang sudah profesional karena 'berani' unjuk gigi langsung di depan customer.

black canyon coffee, black canyon coffee malang, thailand coffee, pad thai, spicy apple salad, thai salad, cha thai, teh thailand,
Latte disajikan dengan segelas jasmine tea, unik | Image taken by Winda Carmelita
Untuk tempatnya sendiri, menurutku cukup nyaman. Lebih enak yang di outdoor daripada indoor sih, karena meskipun dekat dengan jalan raya, nggak berisik kok. Masih cocok lah buat arisan atau meeting-meeting cantik-banyak-duit gitu.

Untuk harganya sendiri, menurut saya sedikit agak pricey, tapi worth to try untuk kunjungan bareng keluarga karena range makanannya sangat beragam bahkan ada menu untuk anak-anak.

Oh iya, buat kamu yang ke Black Canyon Coffee Malang pada tanggal 13-15 April 2017, bisa mendapatkan Magic Tumbler. Hanya customer dengan pembelanjaan terbanyak yang berhak mendapatkannya ya. Magic Tumbler ini bisa diisi dengan BC Hot Coffee secara gratis, seumur hidup! Syarat dan ketentuan berlaku ya, bisa ditanyakan ke kasir sebelum transaksi.

Black Canyon Coffee Malang
Jalan Bondowoso no. 21, Malang (samping Natasha Skincare)
Harga: mulai Rp. 15k - Rp. 110k (belum termasuk tax)
Buka setiap hari
Wifi: Yes
Smoking area: Yes
Website: www.blackcanyoncoffe.co.id

Viewing all 436 articles
Browse latest View live